HARIAN MERAPI - Kumpulan cerita misteri, pesugihan monyet memakan tumbal seri 1
Iyah nekad menikah dengan juragan pasir, meski tapi tak direstui orangtua
Siang itu cuaca sangat panas namun warungnya sepi pelanggan.
Iyah pun duduk di kursi sambil kipas – kipas agar tidak kegerahan.
Ketika ia sedang kipas–kipas sambil bersenandung, mendadak ada suara ban Meletus.
Ban salah satu truk yang sedang membawa muatan pasir meletus.
Truk yang mengalami ban neletus berjarak kira–kira 100 meter dari warungnya.
Iyah melihat dari dalam warung ada tiga orang penumpang di dalam truk.
Satu sebagai sopir, dan dua sebagai kernet.
Si sopir berkali–kali mengumpat ke arah belakang truk dengan telunjuk menunjuk–nunjuk, seperti menghardik kernetnya.
Tapi, di belakang truk tidak ada orang.
“Sopir itu enggak waras. Gak ada orangnya kok dimaki–maki,” gumam Iyah.
Melihat si sopir sedang berjalan menuju warungnya, Iyah membersihkan remah–remah gorengan yang di atas meja.