HARIAN MERAPI - Kumpulan cerita hidayah pemimpin yang Zalim seri 92,
Anak kepala desa maju dalam pemilihan kepala desa yang baru maka ada gula ada semut.
Kabar bahwa Rangga akan mencalonkan diri dalam pemilihan kepala desa Sumber Rezeki yang akan datang, dengan cepat tersebar luas.
Baca Juga: Pemimpin yang Zalim 1: Kepala Desa Meninggal Mendadak secara Misterius, Warga pun Geger dan Heboh
Boleh dikata semua warga sudah tahu isu tersebut.
Ada yang mendukung, ada yang menentang, namun ada pula yang mengambil sikap acuh tak acuh alias masa bodoh.
Sudah tentu sebagian warga Sumber Rezeki memberikan dukungan mengingat ia anak dari kepala desa yang sekarang.
Rangga yang dulu masih kecil, sekarang sudah mulai menginjak dewasa.
Meski sebenarnya belum matang betul, tapi warga bisa memaklumi jika ia dijagokan untuk menggantikan posisi ayahnya.
Baca Juga: Pemimpin yang Zalim 2: Suara Pro dan Kontra Muncul Setelah Kepada Desa Meninggal Mendadak
Sebagian besar warga juga tak peduli bagaimana kelakuan Rangga selama ini, yang sudah senang mabuk-mabukan dan bergaul dengan anak-anak yang tidak jelas.
Ibarat pepatah ada gula ada semut, maka sosok Rangga kemudian seperti gula yang menarik minat para semut untuk mendekati.
Anak-anak muda tidak perlu lagi ditarik untuk bergabung, mereka sudaha datang secara suka rela untuk masuk komunitas pendukung Rangga.
Mereka membentuk kekuatan yang diharapkan bisa menjadi lokomotif untuk mengantar Rangga tampil sebagai kepala desa masa depan.
Komunitas itu mereka sebut Rangga For Sumber Rezeki alis RSR.
Baca Juga: Pemimpin yang Zalim 3: Warga Memilih Calon Pemimpin Baru, Muncul Nama-nama sebagai Jago