cerita-misteri

Bernostalgia Mengunjungi Kampung Halaman, Bocah yang Sudah Meninggal itu Muncul Kembali

Kamis, 10 Maret 2022 | 19:05 WIB
Sugi yang sudah meninggal lama muncullagi (Ilustrasi Sibhe)

harianmerapi.com - Setelah bertahun-tahun lamanya Parno (bukan nama sebernarnya) merantau ke luar Jawa, akhirnya ia pulang mengunjungi kampung halaman di Kulon Progo.

Sore itu, setelah hujan reda, ia menyusuri jalan-jalan di dusunnya untuk bernostalgia. Ternyata sudah banyak perubahan yang terjadi di dusunnya.

Jalan bebatuan yang dulu sering ia lewati ketika berangkat dan pulang sekolah kini telah beraspal halus.

Baca Juga: Enam Faktor Pengaruh Perkembangan Sosial Anak Usia Dini, Salah Satunya Keluarga

Rumah-rumah tetangga kini sudah banyak yang bagus. Ia pun meneruskan perjalanan melewati kelokan demi kelokan.

Pandangan matanya berhenti pada sebuah cakruk yang terbuat dari bilik bambu di pinggir selokan. Parno mendekati cakruk itu, kemudian duduk mengamati sekeliling.

Cakruk itu masih sama seperti dulu. Tidak ada yang berubah. Bahkan terkesan tidak terawat. Kotor dan banyak sarang laba-laba.

Petang menjelang. Parno masih saja duduk melamun di cakruk itu. Tiba-tiba ia melihat seorang bocah bertelanjang dada dan hanya mengenakan celana pendek warna hitam yang basah kuyup.

Baca Juga: Pemilihan Pengurus RT Menghasilkan Satu Nama dan Kunci Hilang Saat Nonton Panjang Jimat di Cirebon

“Lho itu kan Sugi (bukan nama sebenarnya). Dari mana petang-petang begini?” Gumam Parno.

Bocah itu berjalan semakin mendekat.
“Sugi, dari mana kamu?” tanya Parno kepada bocah yang sudah sampai di depannya itu.

Sugi diam saja, menatapnya datar dan hanya menunjuk ke arah selokan.
“Ealah dingin-dingin begini kamu berenang di selokan. Sendirian pula. Mana teman-temanmu?”

Sugi menggeleng kemudian berlalu meninggalkan Parno.
“Sebentar Gi, ini buat beli permen!” Teriak Parno sambil merogok uang dari saku bajunya.

Baca Juga: Menuntut Pertanggungjawaban Laki-laki, Ditagih Janji Malah Membunuh

Namun, Sugi sudah tidak kelihatan lagi. Parno pun bangkit dari duduknya dan memilih untuk meninggalkan cakruk itu karena hari sudah semakin petang.

Halaman:

Tags

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB

Cerita misteri gendruwo ikut ronda mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 21:00 WIB