Candi Cangkuang di Garut, pertama kali diungkap warga Belanda, Vorderman

photo author
- Sabtu, 31 Mei 2025 | 20:50 WIB
Pintu masuk kompleks Candi Cangkuang. (Kemdikbud.go.id)
Pintu masuk kompleks Candi Cangkuang. (Kemdikbud.go.id)

Tapi, jika dilihat dari batuan dan kesederhanaan bentuk, Candi Cangkuang merupakan bangunan peninggalan masa Hindu-Budha yang diperkirakan berasal dari abad VII-VIII M.

Menurut Munawar dugaan dari pakar tersebut didasarkan pada bentuk bangunan candi yang masih polos pada dindingnya (tidak terdapat gambar relief), yang memiliki kemiripan dengan bangunan candi di Gedong Songo di dataran tinggi Dieng di Jawa Tengah. Selain itu, juga ditemukan arca Siwa di reruntuhan candi Cangkuang.

Nyatanya hanya 40% puing candi yang terkumpul. Akhirnya, candi tetap dipugar dengan 60% puing yang ada ditambah batu yang dicetak agar mirip dengan perkiraan bentuk aslinya.

"Ya sampai akhirnya dengan berbagai pertimbangan, Candi Cangkuang dipugar tahun 1974-1976 tapi yang aslinya 40%. Yang 60% menggunakan cetakan batu yang dibauat semiripmungkin dengan yang asli,” terang Munawar. *




Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Sumber: Indonesia.go id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB
X