Cerita misteri syarat pesugihan 2, pada malam Jumat berangkat ke rumah juru kunci

photo author
- Rabu, 20 Maret 2024 | 20:30 WIB
Ilustrasi cerita misteri syarat pesugihan 2, pada malam Jumat berangkat ke rumah juru kunci (Sibhe)
Ilustrasi cerita misteri syarat pesugihan 2, pada malam Jumat berangkat ke rumah juru kunci (Sibhe)

HARIAN MERAPI - Cerita misteri syarat pesugihan 2, tept pada malam Jumat Handoko berangkat ke rumah juru kunci.

Dwi Handoko lalu berpikir karena ia tahu bahwa pesugihan itu biasanya harus memakai tumbal keluarganya. Ia pernah mendengar bahwa orang mencari pesugihan anaknya, ibunya, ayahnya atau pembantunya meninggal dunia sebagai tumbal.

Maka Dwi Handoko bertanya kepada Angga Dipo: “Pesugihan itu memakai tumbal atau tidak Pak kalau memakai tumbal saya tidak mau?”

Baca Juga: Mencari ikan di Sungai Oya, Trimbel mendapat pengalaman misteri dari makhluk penunggu kali

Jawab Angga Dipo : “Kalau pesugihan yang saya datangi itu tanpa tumbal”

Mendengar keterangan Angga Dipo, Dwi handako tertarik. Angga Dipo lalu bertanya : “Bagaimana kalau Pak Dwi Handoko tertarik saya antar ke tempat pesugihan itu”.

Dwi Handoko pun berpikir lama lalu ia menjawab : “Tertarik Pak saya diantar ke tempat pesugihan itu”

Kemudian Pak Angga Dipo bilang : “Mari saya antar besok Kamis malam Jumat Kliwon ke tempat pesugihan itu”.

Baca Juga: Pengin jadi dalang kondang, Sukemi rela menjalankn perintah guru spiritual untuk mendalang di dalam goa

Setelah tiba hari Kamis malam Jumat Kliwon berangkatlah Dwi Handoko ke rumah Angga Dipo dengan mengendarai mobil. Setelah sampai di rumah Angga Dipo berbicara sebentar lalu keduanya berangkat ke tempat pesugihan.

Lebih kurang perjalanan 3 jam sampailah keduanya ke tempat pesugihan itu. Waktu itu jam sudah menunjukkan pukul 14.00 WIB keduanya menuju ke rumah juru kunci (pakuncen).

Juru kunci itu namanya Anggit Rinarta. Angga Dipo bilang : “Assalamualaikum”

Pak Anggit Rinarta menjawab : “Waalaikumsalam, masuk saja”.

Baca Juga: Kisah misteri si tukang ojek saat mendapat titipan jaket dari seorang penumpang

Pak Angga Dipo dan Pak Dwi Handoko lalu masuk ke rumah dan dipersilakan untuk duduk Anggit Rinarta dan Angga Dipo sudah kenal baik sebab Angga Dipo kerap kali bertandang ke rumah Anggit Rinarta.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB

Cerita misteri gendruwo ikut ronda mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 21:00 WIB
X