Begini modus penipuan investasi bodong

photo author
- Minggu, 18 Mei 2025 | 11:00 WIB
Para korban investasi bodong menemui humas PN Karanganyar. ( Abdul Alim)
Para korban investasi bodong menemui humas PN Karanganyar. ( Abdul Alim)

MASYRAKAT diimbau  waspada terhadap praktik investasi bodong alias abal-abal. Biasanya pelaku menawarkan bagi hasil yang menggiurkan hingga dua puluh persen dari modal yang disetor. Pada awalnya, pembagian keuntungan berjalan lancar, namun pada bulan ketiga dan seterusnya mulai seret hingga tidak ada sama sekali.

Agaknya itulah yang  terjadi pada kasus investasi bodong di Karanganyar yang melibatkan Putri Santi Astuti. Ia berhasil mengelabui puluhan korban hingga meraup keuntungan miliaran rupiah. Semula hanya arisan biasa, namun kemudian peserta arisan ditawari investasi yang diklaim sebagai milik  suaminya berupa bisnis HP.

Korban yang tergiur dengan keuntungan yang ditawarkan pun tak ragu menyetor uang kepada Putri hingga total mencapai satu miliar lebih. Korban tersebar di beberapa wilayah seperti Klaten dan Solo.

Baca Juga: Ramalan zodiak Taurus besok Minggu 18 Mei 2025 soal cinta dan karir, pastikan untuk mengungkapkan keinginan Anda

Korban curiga ketika pelaku flexing di media sosial, antara lain liburan ke Bali. Anehnya, ketika ditagih keuntungan atas investasi, pelaku selalu menghindar dan berjanji akan mengembalikan, namun tak pernah terealisasi. Kasus tersebut akhirnya dilaporkan ke polisi dan kini telah sampai proses hukum di pengadilan.

Atas kejadian tersebut, masyarakat harus hati-hati jangan sampai terkecoh dengan iming-iming investasi menggiurkan karena pembagian laba yang aduhai. Padahal, sebagaimana dilakukan Putri, tidak ada usaha yang dijalankan sama sekali. Putri awalnya mengklaim punya konter HP milik suami, namun ternyata itu hanya bohong.

Hal yang menarik, saat suami menjadi saksi di pengadilan, yang bersangkutan mengaku tidak tahu menahu asal usul harta maupun uang yang diperoleh istri. Bahkan, suami juga tidak mengetahui dari mana uang yang dipakai untuk berlibur ke Bali. Benarkah sang suami tidak tahu kelakuan istrinya ? Masih harus didalami, jawabnya bisa ya, bisa pula tidak.

Baca Juga: Tak Menampik Isu Diam-diam Nikahi Model Vika Kolesnaya di Eropa, Billy Syahputra Justru Ngomel Gegara Ulah Mami Igun

Bila suami mengetahui asal usul uang yang diperoleh istri dari kegiatan tak halal, maka suami bakal terseret kasus istrinya. Ia dianggap bersekongkol atau setidak-tidaknya membiarkan istrinya melakukan tindak pidana. Jika itu yang terjadi, suami bakal diproses hukum seperti istrinya. Sebaliknya, bila ia benar-benar tidak tahu, lantaran komunikasinya kurang baik dengan sang istri, bisa terbebas dari jeratan hukum.

Pada umumnya orang ingin mendapat untung banyak tanpa kerja keras. Tawaran investasi Putri sangat menggiurkan sehingga membuat orang tergoda. Tak tahunya itu hanya jebakan, karena yang terjadi adalah investasi bodong. (Hudono) 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Hudono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Perlu penertiban pengamen di Jogja 

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:00 WIB

Begini jadinya bila klitih melawan warga

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:30 WIB

Juragan ikan ketipu perempuan, begini modusnya

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Ngeri, pekerja tewas di septic tank, ini gara-garanya

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:00 WIB

Pak Bhabin kok urusi kawin cerai

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:30 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Waspadai bukti transfer palsu

Jumat, 12 Desember 2025 | 12:30 WIB
X