Kedua, meningkatkan kualitas waktu bersama. Meningkatkan kualitas waktu bersama antara
anggota keluarga dapat membantu memperkuat ketahanan keluarga.
Ketiga, meningkatkan iman dan taqwa. Meningkatkan iman dan taqwa dalam keluarga dapat
membantu memperkuat ketahanan keluarga.
Keempat, meningkatkan kualitas pendidikan. Meningkatkan kualitas pendidikan dalam
keluarga dapat membantu memperkuat ketahanan keluarga.
Kelima, meningkatkan kualitas ekonomi. Meningkatkan kualitas ekonomi dalam keluarga
dapat membantu memperkuat ketahanan keluarga.
Keenam, membangun kepercayaan antar anggota keluarga. Membangun kepercayaan antara
anggota keluarga dapat membantu memperkuat ketahanan keluarga.
Ketujuh, meningkatkan kualitas hubungan. Meningkatkan kualitas hubungan antara anggota
keluarga dapat membantu memperkuat ketahanan keluarga.
Kedelapan, mengatasi konflik yang muncul. Mengatasi konflik antara anggota keluarga dapat
membantu memperkuat ketahanan keluarga.
Kesembilan, meningkatkan kualitas kehidupan. Meningkatkan kualitas kehidupan dalam
keluarga dapat membantu memperkuat ketahanan keluarga.
Kesepuluh, membangun jaringan sosial. Membangun jaringan sosial yang kuat dapat
membantu memperkuat ketahanan keluarga.
Dengan melakukan cara-cara di atas, suatu keluarga dapat memperkuat ketahanannya dan
meningkatkan kualitas hidup keluarga penuh kebaikan dan keberkahan. Insya Allah!*
Penulis : Oleh: Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M, Si.,
Dosen Program Magister dan Doktor FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,
Ketua Dewan Pendidikan Kota Yogyakarta,
Dewan Penasehat Paguyuban Keluarga Sakinah Teladan (KST) Provinsi DIY,
Ketua Keluarga Alumni Pascasarjana UGM (KAPASGAMA)