INI peringatan bagi kaum perempuan agar berhati-hati ketika melewati kawasan Selokan Mataram Sleman tengah malam. Baru-baru ini jajaran kepolisian berhasil menangkap pelaku pembegalan yang sasarannya perempuan. Pelaku merampas tas dan HP milik korban. Bila korban melawan, tak segan-segan pelaku menggunakan kekerasan.
Pelaku yang berhasil diamankan adalah PK (26), warga Kasihan Bantul. Ia mengaku sudah tiga kali beraksi di Selokan Mataram pada tengah malam dengan sasaran perempuan. PK berhasil ditangkap setelah salah seorang korban melapor ke polisi. Polisi langsung terjun ke lapangan dan memantau situasi di kawasan Selokan Mataram. Hingga suatu saat orang yang dicurigai lewat di kawasan tersebut dan tanpa membuang waktu polisi menangkap pelaku berinisial PK itu.
PK pun tak bisa berkelit dan mengakui semua perbuatannya. Menurut pengakuannya, uang hasil rampasan dari korban ia gunakan untuk membayar utang. Namanya penjahat, omongannya tak bisa dipercaya. Dasarnya mencuri dengan kekerasan, uang hasil curiannya pun tak jelas digunakan untuk keperluan apa. Entah benar atau tidak membayar utang, yang jelas, perbuatan PK yang melakukan pembegalan masuk kategori pidana pencurian dengan kekerasan.
Baca Juga: Wasit Timur Tengah Ini Terlibat Kasus Skandal yang Viral di Medsos Tapi Bukan Ahmed El Kaf
Pelajaran penting dari kasus di atas, berhati-hatilah kaum perempuan kalau lewat Selokan Mataram pada malam hari, apalagi tengah malam. Lagian, untuk keperluan apa tengah malam lewat di Selokan Mataram.
Andai karena ada keperluan penting, alangkah baiknya ada yang menemani, entah itu teman atau saudara. Sebab, pelaku akan berpikir ulang bila korban ada yang menemani, apalagi laki-laki.
Agaknya, PK sengaja memilih target sasaran perempuan karena dianggap lemah dan tak berani melawan. Polisi tentu tak mungkin memberi pengamanan selama 24 jam di kawasan Selokan Mataram. Meski begitu, alangkah baiknya bila polisi tetap melakukan patroli intensif di kawasan sepi seperti Selokan Mataram. Penjahat akan beraksi ketika suasana sepi alias tidak banyak orang berlalu lalang.
Kalau perlu, minta bantuan polisi untuk diantar ketika melewati kawasan sepi Selokan Mataram demi keselamatan. Bukankan tugas aparat kepolisian menjaga kamtibmas ? Janganlah berspekulasi melewati kawasan sepi Selokan Mataran sendirian, apalagi tengah malam. Penjahat akan mengincar perempuan yang kelihatan lemah dan tak kuasa melawan. (Hudono)
| BalasTeruskan Tambahkan reaksi |