Mencandra keluarga samara dalam perspektif Al-Quran, senantiasa bersyukur

photo author
- Sabtu, 15 Juni 2024 | 17:00 WIB
Dr. Drs. H. Khamim Zarkasih Putro, M.Si, Dosen FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Ketua Dewan Pendidikan Kota Yogyakarta, Ketua Alumni Sekolah Pascasarjana UGM KAPASGAMA (Dok. Pribadi)
Dr. Drs. H. Khamim Zarkasih Putro, M.Si, Dosen FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Ketua Dewan Pendidikan Kota Yogyakarta, Ketua Alumni Sekolah Pascasarjana UGM KAPASGAMA (Dok. Pribadi)

HARIAN MERAPI - Keluarga sakinah mawaddah wa rahmah merupakan dambaan setiap orang demi mendapatkan kebahagiaan dunia akhirat. Keluarga sakinah (tenang) sedikitnya dengan tiga indikator; anggota keluarga betah tinggal di rumah, saling pengertian, dan cepat mencari solusi ketika muncul suatu permasalahan.

Mawaddah (penuh cinta) juga dengan tiga indikator; masing-masing siap mengalah, kerelaan berkorban, dan masing-masing berusaha merahasiakan kelemahan pasangannya.

Rahmah (penuh sayang) sedikitnya juga ada tiga indikator; penuh perhatian, selalu ada perasaan was was atas kondisi pasangan, dan masing-masing berusaha melupakan kejelekan anggota keluarga yang lain serta berusaha mengingat berbagai kebaikan yang telah dilakukan.

Baca Juga: MSC–Kudus Series 2 2024: Ribuan Siswi Uji Ketangkasan Skill Challenge, SDUT Bumi Kartini Rebut Tiga Piala

Ketika ingin membangun sebuah keluarga sakinah, mawaddah wa rahmah dapat juga kita melihat
dengan perspektif ayat-ayat awal surat Al-Fatihah. Konsep yang ada dalam surat ini dapat diaplikasikan dalam kehidupan membangun sebuah keluarga sakinah.

Mulai dari bacaan Basmalah hingga penutup dengan bacaan pengabulan harapan, semuanya penuh makna yang sangat luar bisa.

Ketika memulai sesuatu kita diwajibkan memulai dengan mengawalinya atas nama Sang Pencipta
yaitu Allah SWT.

Secara universal, agama apapun mengajarkan ketika akan melakukan sesuatu, pasti memulai dengan izin kepada yang memiliki dirinya atau pemilik alam ini, dalam hal ini tidak lain adalah Sang Pencipta, Allah SWT.

Baca Juga: Resep mudah memasak jeroan untuk kreasi hidangan Idul Adha, rasanya spesial lho...

Bahkan secara syariat Islam, bila tidak memulai dengan bacaan basmalah maka amalnya tertolak alias tidak bernilai di sisi Allah SWT.

Apalagi ketika akan membangun sebuah bangunan keluarga yang diikat dengan nama-Nya, yang
bernama pernikahan, maka sudah seharusnyalah mengawali dengan izin dari Sang Pencipta, Allah SWT.

Bukan dengan yang lainnya untuk meluruskan segala sesuatu yang menyertainya. Pilihan calon pasangan hidup kriteria yang dipilih terwarnai dengan nilai-nilai ilahiah.

Diketahui, kriteria pasangan hidup ada empat menurut Rasulullah Muhammad SAW, yaitu karena
kekayaannya, nasabnya, kecantikannya dan agamanya. Bila yang dipilih yang terakhir atau dengan nilai ilahiah maka tiga yang awal akan terwarnai.

Baca Juga: Kumpulkan tips baru untuk menyambut seseorang yang baru dalam hidup Anda, simak ramalan cinta Aries dan Taurus berlaku Sabtu 15 Juni 2024

Kekayaannya bukan dalam bentuk materi semata melainkan kekayaan hati dan kekayaan ilmu yang lebih melanggengkan pernikahan, kalaupun mendapat kekayaan materi itu merupakan nilai tambah saja.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Lima pinsip dasar perlindungan HAM dalam Islam

Kamis, 11 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan berlomba-lomba dalam kebaikan dan ketakwaan

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:00 WIB

HAM dalam perspektif Islam

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:00 WIB

Membangun keluarga samara dalam Al-Quran dan Sunnah

Sabtu, 6 Desember 2025 | 17:00 WIB

Sepuluh sifat istri shalehah pelancar nafkah suami

Kamis, 4 Desember 2025 | 17:00 WIB

Rahasia keberhasilan dakwah Nabi Muhammad SAW

Sabtu, 29 November 2025 | 17:00 WIB

Sembilan kekhasan dan keunikan masa remaja

Jumat, 28 November 2025 | 17:00 WIB
X