Baca Juga: PON XX Papua, Tim Atletik DIY Adaptasi Trek dan Cuaca dengan Berlatih di Mimika
Tetapi untuk cabang olahraga yang lain kata dia, sebagai masih hal yang baru. Makanya penyelenggaraan PON XX sebagai sebagai momentum belajar menyelenggarakan kegiatan secara offline.
Dibagian lain, Amali mengatakan tidak ada suatu hal yang mengkhawatirkan dari PON XX, hal ini karena sebagian besar masyarakatnya sudah divaksin dan penanganan serta protap panitia sangat ketat.
"Saya kira dengan penyelenggaraan PON ini masyarakat Papua sangat senang, tinggal kita berkomunikasi baik dengan mereka, beri perlindungan kepada mereka, prokesnya dijalankan dengan baik oleh penyelenggara agar semuanya nyaman," tambahnya.
Dikatakan PON Papua menunjukkan kepada semua, seberat apapun pekerjaan jika kerjakan bersama, bergotong-royong pasti bisa.
"Kita sudah bisa menunjukkan keterlibatan secara serius untuk menangani pandemi ini hingga di Papua sendiri menjadi PPKM level 2. Saya kira ini adalah hasil dari kerjasama kita semua," kata Menpora Amali.*