Sebelum Erna menjawab pertanyaan itu, ia membanting Pasak Jagor yang dipegangnya ke lantai rumah.
“Teros iki opo, sopo sing nduwe barang ngene, awakmu kan (Terus ini apa, siapa yang punya barang ini, kamu kan),” Erna bertanya dengan nada keras.
Sri hanya terdiam, ia tidak bisa menjawab pertanyaan itu, Sri tidak dapat mengungkap rahasia itu,
Tentang Pasak Jagor itu, boneka yang ia temukan di kuburan, bawah pohon beringin, jauh di tengah hutan, Timur rumah itu.
Tapi Sri memang sejatinya tidak tahu, apakah terbangunnya Dela, karena benda itu ia bawa ke dalam rumah.
Baca Juga: Sewu Dino Bagian 21: Dela Ungkap Sebuah Rahasia yang Tak Terduga, Sri pun Terkejut
Seandainya benar, barangkali, itu adalah kesalahannya, dialah penyebab semua ini.
Akan tetapi, di balik semua itu, tindakan Erna membanting Pasak Jagor, setelah semua lilitan rambutnya ia buka.
Apakah mengandung konsekuensi, keganjilan lain, yang mungkin menimpa Erna.
Tapi mungkin juga bakal terjadi pada diri Sri dan Dini.
Sri tidak tahu, ia tidak mau berandai-andai, Sri hanya pasrah,
“Jogo Dini, biar tak cari cah iki,” ucap Sri lirih.
