HARIAN MERAPI - Pemain film The Architecture of Love yang menambah judul di deretan layar lebar Indonesia menyapa Kota Yogyakarta pada Minggu (28/4/2024) di Jogja City Mall. Film adaptasi dari novel best seller tulisan Ika Natassa dengan judul yang sama ini menceritakan pertemuan antara Raia Risjad (Putri Marino) dan River Yusuf (Nicholas Saputra) yang sedang berjuang untuk sembuh dari rasa kehilangan.
Dalam film ini, River harus kehilangan istrinya akibat kecelakaan lalu lintas. Pasca insiden, River mencoba untuk menyelesaikan permasalahan itu dengan melarikan diri ke New York. Meskipun di satu sisi dia menyalahkan diri sendiri atas kematian istrinya.
Pemeran River, Nicholas Saputra mengatakan, kehilangan menjadi tema kuat dalam film ini dan dialami oleh banyak orang. Menurutnya, kehilangan menjadi bagian proses dalam hidup manusia yang tidak terelakkan. Sehingga bagaimanapun juga pengalaman itu harus dihadapi.
Baca Juga: 'Harta Tahta Raisa' film dokumenter yang angkat momen konser tunggal penyanyi Raisa
“Kehilangan menjadi proses yang perlu diakui keberadaannya, jadi kita harus melaluinya. Pesannya harapan itu selalu ada,” kata Nico.
Berperan sebagai seorang arsitektur, Nico mengaku senang karena sesuai dengan background pendidikannya yang merupakan lulusan arsitektur. Hal itu juga memudahkannya dalam memerankan sosok River karena tidak asing dengan dunia arsitektur.
“Arsitektur adalah dunia saya di kuliah dulu, jadi lebih mudah saat main film ini dan ini pertama kali berperan sebagai seorang berprofesi arsitektur,” terangnya.
Baca Juga: Sutradara dan pemain film Dua Hati Biru ceritakan pengalaman syuting dengan anak 4 tahun
Pemeran Raia Risjad, Putri Marino mengaku bahwa ia melihat beberapa sisi tentang dirinya yang asli ada pada karakter Raia. Meski demikian, sosok Putri Marino menurutnya tidak akan sekuat Raia di mana dalam film tersebut diceritakan sebagai sosok perempuan yang diselingkuhi oleh suaminya.
Hampir sama seperti River, Raia mencoba lari dari permasalahan itu dengan datang ke New York dan mencoba untuk meneruskan hidupnya sebagai penulis novel.
“Kehilangan itu tidak enak dan orang mengatasi kehilangan dengan cara berbeda-beda. Saran dari aku nggak ada, kalian yang tahu sendiri bagaimana cara menghadapi kehilangan itu. Nikmati prosesnya dan nikmati yang bikin kalian bahagia,” ujar Putri.
Selain diperankan oleh Nicholas Saputra dan Putri Marino, film garapan sutradara Teddy Soeriaatmadja ini juga diperankan Omar Daniel, Arifin Putra, Jerome Kurnia, dan Jihane Almira. Film The Architecture of Love mulai tayang di bioskop sejak 30 April 2024. *