Update, bus terguling di Bukit Bego, polisi sebut tiga penumpang tewas, ini datanya

photo author
- Jumat, 9 Februari 2024 | 10:00 WIB
Penampakan bus pariwisata yang terguling di ruas Jalan Imogiri-Mangunan, tikungan Wanagama Bawah Bukit Bego, Kelurahan Wukirsari, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. ( ANTARA/HO/Humas Polres Bantul)
Penampakan bus pariwisata yang terguling di ruas Jalan Imogiri-Mangunan, tikungan Wanagama Bawah Bukit Bego, Kelurahan Wukirsari, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. ( ANTARA/HO/Humas Polres Bantul)



HARIAN MERAPI - Korban kecelakaan bus pariwisata yang terguling di Jalan Imogiri-Mangunan, tepatnya di tikungan Wanagama Bawah Bukit Bego Bantul bertambah menjadi tiga orang.


Demikian update informasi yang disampaikan Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana dalam keterangannya di Bantul, Jumat.

"Tiga korban yaitu inisial SW (57) yang meninggal di tempat kejadian, kemudian AK (25) dan HS (40) meninggal saat perjalanan ke rumah sakit (RS)," kata Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana .

Baca Juga: Lembaga Pemeringkatan Webometrics merilis daftar peringkat universitas, UMY masuk tiga besar di Indonesia

Dia mengatakan, korban tewas akibat kecelakaan lalu lintas tunggal bus pariwisata tersebut adalah seorang laki-laki dan dua orang perempuan.

Dia menyebutkan, total ada 53 penumpang termasuk pengemudi yang naik bus pariwisata dengan nomor polisi E-7607-V. Identitas pengemudi yaitu AF (24) asal Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah

"Sebanyak 10 orang penumpang sudah kembali menggunakan bus, dan sisanya (korban luka-luka) masih dirawat di rumah sakit," katanya.

Menurut dia, kecelakaan lalu lintas tunggal itu dilaporkan terjadi pada Kamis (8/2/2024) sekitar pukul 13.00 WIB di ruas Jalan Imogiri-Manggunan, tepatnya Tikungan Wanagama Bawah Bukit Bego, Dusun Kedung Buweng, Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul.

Baca Juga: Tarif Baru Retribusi Objek Wisata di Kulon Progo Mulai 1 Februari 2024, Pantai Glagah dan Congot Naik Rp4 Ribu

Dia mengatakan, kronologi kejadian berdasarkan keterangan saksi, kecelakaan berawal ketika bus pariwisata melintas dari arah timur ke barat yang kondisi jalanan menurun.

"Tetapi sampai di tempat kejadian perkara (TKP) bus mengalami rem blong yang sebelumnya sudah tercium bau kampas rem, dan pengemudi banting stir ke kanan yang mengakibatkan bus jatuh ke sebelah kiri dan terguling ke bawah," katanya.*

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
X