HARIAN MERAPI - Keberhasilan empat dosen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dalam mencapai tingkat jabatan fungsional tertinggi dan menyandang Guru Besar semakin menambah jumlah Guru Besar di UMY.
Sekarang ini, jumlah total Guru Besar di UMY ada 22, sehingga pencapaian besar tersebut merupakan suatu keberkahan bagi UMY untuk terus berkomitmen meningkatkan kualitasnya.
Hal demikian diungkap Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah V Yogyakarta, Prof drh Aris Junaedi PhD, saat sambutan dalam rangka penyerahan Surat Keputusan (SK) kepada empat Guru Besar UMY di kampus setempat, Rabu (7/6/2023).
Selain itu dijelaskan pula oleh Prof drh Aris, pencapaian Guru Besar adalah cita-cita ataupun tujuan dari para dosen. Artinya pula menjadi Guru Besar atau Professor adalah satu pencapaian suatu prestasi tersendiri.
“Untuk menjadi Guru Besar antara lain karena memiliki tanggung jawab besar, termasuk diantaranya produktifitasnya dalam membimbing, menguji, meneliti, menulis buku dan menulis karya-karya lain,” ungkap Prof Aris.
Tak kalah penting, lanjutnya, harus bisa juga dalam menjalankan tugas khusus, yaitu publikasi internasional. Hal ini tentu saja akan menjadi pekerjaan rutin bagi seorang Guru Besar.
Baca Juga: Webometrics tempatkan UI sebagai perguruan tinggi terbaik di Indonesia, apa saja indikatornya?
“Harapan kami semua Guru Besar akan semakin produktif dan semuanya akan menjadi good Professor,” tegasnya.
Diharapkan pula oleh Prof Aris, dengan bertambahnya Guru Besar baru di UMY tersebut akan semakin menambah motivasi segenap civitas academica di UMY untuk berkarya.
Termasuk pula untuk memperkuat UMY menuju visi menjadi universitas yang unggul dalam bidang lmu pengetahuan dan teknologi dengan berlandaskan nilai-nilai Islam untuk kemaslahatan ummat.
Baca Juga: ITB Siapkan Peraturan Rektor Tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual
Adapun keempat dosen UMY yang menerima SK Guru Besar, sebagai berikut:
1. Prof dr Suryo Pratolo SE MSi Akt CA CGAA (sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Akuntansi)
2. Prof Dr Akif Khilmiyah MAg (Guru Besar Bidang Ilmu Evaluasi Pendidikan).