HARIAN MERAPI - Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kembali menggelar rangkaian kegiatan bergengsi yang bertajuk “International Conference on Community Services (ICCS).”
Tahun ini, ICCS sudah yang kedua dan digelar dua hari di UMY, Jumat-Sabtu (28-29/6/2024). Tema yang diusung, yakni "Advancing Community and Enviromental Development Through Integrated Technology Renaissance in Society 5.0."
Menurut Rektor UMY, Prof Dr Ir Gunawan Budiyanto MP IPM ASEAN Eng, melalui ICCS, UMY tak hanya mendukung pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh akademisi, namun juga memfasilitasi kegiatan penelitian secara langsung di masyarakat.
Baca Juga: Pemerintah lakukan pembatasan internet ke Kamboja dan Davao untuk tekan laju konten judi
Hal seperti ini diyakininya dapat membantu menyebarluaskan wawasan lebih jauh, dan mempromosikan budaya saling tukar pengetahuan serta pengembangan yang berkelanjutan.
“Selain itu dengan mengedepankan kemajuan teknologi. Sehingga kami berharap setiap praktisi yang melaksanakan pengabdian masyarakat dapat memberikan bantuan dan bermanfaat bagi masyarakat luas,” ungkapnya.
Sedangkan Kepala Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) UMY, Dr Ir Gatot Supangkat MP IPM ASEAN Eng menjelaskan, salah satu tujuan digelarnya ICCS, yakni untuk mendiseminasikan bentuk-bentuk program pengabdian maupun pemberdayaan masyarakat secara luas.
“Tentunya yang tak terbatas ruang dan waktu. Lalu ada rangkaian kegiatan seperti expo, antara lain untuk lebih mengenalkan maupun mendiseminasikan aneka produk,” ungkap Gatot.
Baca Juga: Buntut serangan siber, Presiden instruksikan BPKP audit tata kelola Pusat Data Nasional
Aneka produk, lanjutnya, lebih diutamakan hasil binaan sivitas akademika UMY maupun perguruan tinggi lain peserta ICCS. Ada pula, peserta expo dari sivitas akademika, alumni dan masyarakat luas.
Adapun rangkaian acara yang digelar pada ICCS 2024, sebut Gatot, antara lain ada seminar nasional, expo, talkshow, hiburan, pembagian doorprize, tampilan karya drone dan auto contest.
“Auto contest dapat diikuti mahasiswa maupun siswa SMA, SMK dan MA. ICCS pada tahun lalu, belum ada tampilan karya drone maupun auto contest belum ada,” tandas Gatot.
Baca Juga: Viral tolong pelanggan sakit jantung, driver GoCar diganjar penghargan
Sementara itu, salah satu pembicara seminar nasional, Dr Indrawan Nugroho (CEO of Corporate Innovation Asia) memaparkan, perguruan tinggi harus beradaptasi.
