Lebih dari 3.000 prodi dan 200 ribu mahasiswa ikut Merdeka Belajar Kampus Merdeka

photo author
- Selasa, 4 Juni 2024 | 17:55 WIB
Ketua Pelaksana Pusat Kampus Merdeka (PPKM) Gugup Kismono dalam acara Pencapaian kebijakan MBKM dan sosialisasi Kampus Merdeka Mandiri (KMM) di Century Park Hotel, Kemendikbudristek, Jumat (25/8/2023).  (ANTARA/Astrid Faidlatul Habibah)
Ketua Pelaksana Pusat Kampus Merdeka (PPKM) Gugup Kismono dalam acara Pencapaian kebijakan MBKM dan sosialisasi Kampus Merdeka Mandiri (KMM) di Century Park Hotel, Kemendikbudristek, Jumat (25/8/2023). (ANTARA/Astrid Faidlatul Habibah)

HARIAN MERAPI - Lebih dari 3.000 program studi (prodi) perguruan tinggi dan 200 ribu mahasiswa yang saat ini berpartisipasi dalam gerakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

“Saat ini terdapat lebih dari 3.000 prodi dan lebih dari 200 ribu mahasiswa berpartisipasi dalam program MBKM,” kata Ketua Pelaksana Pusat Kampus Merdeka Gugup Kismono dalam keterangan di Jakarta, Selasa (4/6/2024).

Gugup mengatakan berbagai dampak positif dari program MBKM menjadi bahan bakar untuk menguatkan terciptanya MBKM Mandiri karena MBKM ini memberikan berbagai dampak bagi penerima manfaat.

Bahkan hingga Januari 2024, program-program MBKM telah diikuti lebih dari satu juta mahasiswa yang bergabung baik melalui program Flagship maupun MBKM Mandiri.

Baca Juga: Pengurus Kampung Satwa berharap bisa tingkatkan informasi terstruktur hingga menambah ragam kegiatan

Sejalan dengan ratusan ribu mahasiswa yang berpartisipasi pada program-program ini, sebanyak 1.247 perguruan tinggi dari 34 provinsi telah ikut berkolaborasi pada penyelenggaraan program.

Ia menjelaskan beberapa dampak personal dari MBKM adalah mampu menjadikan penerima manfaat lebih percaya diri sedangkan dampak ekonominya adalah memberikan pengalaman kerja sehingga gaji yang diterima nantinya akan meningkat lebih cepat.

“Ada juga dampak sosialnya yaitu seperti program Kampus Mengajar dalam MBKM yang mampu menguatkan ke-Indonesiaan dalam mengeluarkan ide-ide di MBKM Mandiri,” ujar Gugup seperti dilansir Antara.

Baca Juga: Bank Muamalat Gandeng BMM Salurkan Bantuan Program Beasiswa Tahfizh Muamalat di Qur’an Learning Center Yogyakarta

MBKM Mandiri sendiri adalah sebuah bentuk dorongan kebijakan Kampus Merdeka yang mendorong perguruan tinggi untuk menjalankan program MBKM secara mandiri.

Dalam implementasi MBKM Mandiri, perguruan tinggi menyelenggarakan, mendanai, dan mengeksekusi program MBKM tanpa pendampingan dari Kemendikbudristek.

Tujuannya adalah untuk membantu sebanyak-banyaknya mahasiswa dalam mendapatkan pengalaman di luar kampus demi persiapan karier di masa depan.(*)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X