BANTUL,harianmerapi.com-Guna meringankan beban buruh pabrik akibat pemberlakukan PPKM Darurat, Dit Intelkam Polda DIY membagikan sembako ke buruh pabrik kulit di kawasan Industri Piyungan, Bantul, Minggu (22/8/2021).
Panit A Subdit 4 Dit Intelkan Polda DIY Ipda Sumawan Isnuworo mengatakan, kegiatan ini sejatinya sudah yang kesekian kalinya dilakukan polisi baik di awal pandemi, pertengahan hingga saat ini terus dilakukan.
"Kegiatan tersebut dilakukan di seluruh wilayah DIY. Hal ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian bersama," kata Aipda Sumawan, di sela-sela pemberian sembako.
Baca Juga: Tenaga Kesehatan di Kulon Progo Terima Bantuan Buah untuk Tingkatkan Imunitas
Ipda Sumawan berharap bakti sosial bermanfaat untuk pekerja buruh. Selain itu, polisi juga tak bosan-bosannya meminta pada masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan demi mencegah penyebaran Covid-19.
"Tidak hanya buruh, kita juga melakukan bakti sosial dengan sasaran tukang parkir, pedagang angkringan, janda lansia dan warga kurang mampu," tandasnya.
Menurutnya, pembagian sembako dilakukan secara mobile, dan tetap memedomani protokol kesehatan serta menghindari terjadinya kerumunan. "Mobile ini agar mengantisipasi kerumunan massa. Ya semoga bisa bermanfaat," katanya.
Dalam kegiatan itu, Ipda Sumawan mengajak para buruh ini untuk ikut serta menjaga situasi khamtibmas di wilayah DIY. "Saya juga berharap buruh ini agar ikut bersama-sama menjaga khamtibmas di DIY," harapnya.
Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Serikat Pekerja Nasional (SPN) Bantul Abu Tauhid menambahkan, pihaknya mengapresiasi upaya dilakukan Polda DIY. Menurutnya, pemberlakuan PPKM memberatkan buruh.
"Kami sangat berterimakasih kepada Dit Intelkam Polda DIY atas bantuan yang diberikan. Karena situasi pandemi dan pemberlakukan PPKM darurat sangat memberatkan buruh," pungkasnya*
