HARIAN MERAPI – Rangkaian peringatan 100 tahun RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta (PKU Jogja) dan 14 tahun RS PKU Muhammadiyah Gamping(PKU Gamping) kembali digelar.
Salah satunya, bakti sosial (baksos) pelayanan Keluarga Berencana Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (KB MKJB) secara gratis di PKU Jogja, Rabu (1/2/2023).
Beberapa stakeholder terlibat dalam baksos tersebut, antara lain Pemerintah Kota Yogyakarta termasuk di antaranya, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) serta Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana ((DP3AP2KB) Kota Yogyakarta.
Baca Juga: Seni tari tak hanya mengandung unsur terkait gerakan, ada pula nilai-nilai pendidikan
Dalam sambutan pembukaan, dr H Mohammad Komaruddin SpA sebagai Direktur Utama RS PKU Jogja mengungkapkan, jumlah ibu-ibu peserta baksos pelayanan KB MKJB tersebut sudah sesuai target, yaitu 114 peserta.
Angka tersebut sesuai pula dengan jumlah milad RS PKU Jogja ditambah PKU Gamping, yakni milad ke-100 PKU Jogja dan ke-14 PKU Gamping. Bahkan jarak tempuh sepeda gembira, 12 Februari 2023 mendatang, 114 KM.
“Kegiatan baksos lainnya yang sudah kami selenggarakan beberapa waktu lalu, yaitu khitanan massal. Sedangkan saat ini pelayanan KB MKJB, semoga semuanya memberi banyak manfaat,” harap dr Komaruddin.
Menurutnya, kegiatan pelayanan KB MKJB termasuk bagian dari membantu program pemerintah terutama soal merencanakan maupun mengatur jarak kelahiran.
“Bahkan erat pula kaitannya dalam usaha menurunkan angka stunting guna mewujudkan generasi yang sehat dan unggul,” tandasnya.
Selain itu, dr Komaruddin sangat berharap, kerja sama atau kolaborasi beberapa pihak atau stakeholder tersebut bisa terus dilaksanakan. Kedepannya diusahakan lebih baik lagi dan cakupan peserta lebih banyak.
Tampak hadir pula dalam kesempatan tersebut, antara lain perwakilan dari Pemerintah Kota Yogyakarta, Wirawan Hario Yudho SH (staf ahli Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat).
Baca Juga: Kapolda DIY dan Danrem 072 Pamungkas salurkan bantuan makanan tekan stunting
Ada pula Ir Edy Muhammad (Kepala Dinas DP3AP2KB Kota Yogyakarta), dr Iin Nazifah Hafid (dari BKKBN DIY) serta H Gita Danu Pranata SE MM (Ketua PWM DIY).
Tak ketinggalan pihak dari Forum Komunikasi Pimpinan(Forkopim) Kemantren Gondomanan Jogja serta dari Puskesmas Gondomanan. Sebagai simbol dimulai kegiatan tersebut, H Gita memotong tumpeng nasi kuning.
