Ritual Botorono jadi event budaya bangkitkan wisata Temanggung

photo author
- Kamis, 8 Desember 2022 | 07:00 WIB
Ritual Botorono menjadi salah satu event budaya bangkitkan wisata Temanggung. (Foto: Zaini Arrosyid)
Ritual Botorono menjadi salah satu event budaya bangkitkan wisata Temanggung. (Foto: Zaini Arrosyid)

Mereka membawa gunungan dari hasil bumi dan tumpeng berikut ingkung ayam jantan. Jajan pasar tidak lupa turut dibawa, selain pula ceret atau teko berisi teh dan kopi pahit.

Even budaya itu mampu menyedot wisatawan. Ratusan wisatawan dari daerah penghasil tembakau dan kopi tersebut datang untuk menyaksikan. Sebagian wisawatan ada yang telah menginap di home stay. Mereka membelanjakan uang dan mampu membangkitkan perekonomian.

Usai berdoa dipimpin oleh tokoh agama setempat, makanan yang dibawa tersebut selanjutnya dikonsumsi bersama sambil menikmati minuman khas teh dan kopi pahit.

Kepala Desa Petarangan Jumarno mengatakan ritual di puncak Gunung Botorono sebagai tradisi budaya yang digelar usai panen. "Petani bersyukur atas hasi panen, dengan harapan mampu menyejahterakan," kata dia.

Dia mengatakan warga bersyukur sebab telah diberi kesehatan dan kelancaran usaha, sehingga tetap hidup dan terbebas dari paparan Covid-19, serta bisa menggelar sedekah bumi.

Harapan warga kata dia, Tuhan menjauhkan warga dari segala mara bahaya, dan meningkatkan ksejahteraan. Even wisata juga mampu meningkatkan pertumbuhan perekonomian warga.

"Kami berdoa mendapat kebagaswarasan dan kelancaran usaha untuk tahun yang akan datang," katanya.

Dikatakan sebagai Desa Wisata pihaknya akan terus meningkatkan fasilitas dan menggelar berbagai even budaya serta perekonomian.

"Kami berusaha meningkatkan fasilitas dan meningkatkan SDM warga selaku pengelola wisata maupun pelayan wisatawan," kata dia. *

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sutriono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X