SLEMAN, harianmerapi.com - Gojek Driver Jogjakarta ingin keberadaannya menjadi bagian dari solusi berbagai masalah sosial di tengah masyarakat.
Ketua Umum Paguyuban Gojek Driver Jogjakarta (PAGODJA), Handriyanto menyampaikan hal itu dalam acara Syawalan Pagodja di Taman Kuliner Yogyakarta, Selasa (31/5/2022).
Menurut Handriyanto, Paguyuban Gojek Driver Jogjakarta (PAGODJA) sudah berdiri lima tahun ini. Dari semula sekadar kumpul-kumpul kemudian menjadi paguyuban besar.
"Saat ini jumlah anggota PAGODJA ada sekitar 20-an ribu orang," kata Handriyanto.
Menurutnya, selama lima tahun ini banyak dinamika yang dilalui.
Melewati masa-masa sulit, hingga kini bisa menggelar syawalan bersama setelah dua tahun vakum karena pandemi Covid-19.
Handriyanto mengajak kepada semua anggota Gojek Driver untuk menjadikan syawalan ini sebagai momentum bangkit bersama.
Baca Juga: Menkopolhukam Moh Mahfud MD Berdoa Anak Ridwan Kamil Segera Ditemukan
"Sebisa mungkin kita akan menjadi bagian dari solusi, kami bukan beban," kata Handriyanto.
Syawalan Keluarga Besar PAGODJA turut mengundang jajaran Forkopimda kabupaten Sleman.
Tampak hadir Wakapolres Sleman, Komisaris Polisi Tony Priyanto, SIK mewakili Kapolres Sleman, AKBP Achmad Imam Rifa’i, SIK.
Kemudian, Komandan Kodim 0732/Sleman, Panewu Kapanewon Depok, Sleman, dan lainnya.