Almarhum Achmad Yurianto Jadi Jubir Covid-19 Selama 140 Hari, Begini Kenangan Prof Wiku Adisasmito

photo author
- Minggu, 22 Mei 2022 | 06:00 WIB
Achmad Yurianto saat menjalankan tugas sebagai Juru Bicara Penanganan Covid-19.  (ANTARA/HO-BNPB.)
Achmad Yurianto saat menjalankan tugas sebagai Juru Bicara Penanganan Covid-19. (ANTARA/HO-BNPB.)

JAKARTA, harianmerapi.com - Almarhum Achmad Yurianto telah bertugas selama 140 hari sebagai juru bicara Satgas Penanganan Covid-19. Almarhum dikenal sangat disiplin dalam menyampaikan pesan pemerintah terkait penanggulangan Covid-19.


Demikian kenangan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito kepada almarhum Achamad Yurianto yang disampaikan melalui postingan Instagram @wikuadisasmito yang dikonfirmasi di Jakarta, Minggu (22/5/2022).


"Selama 140 hari terus menerus secara disiplin menyampaikan pesan resmi pemerintah di Media Center Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di BNPB. Beliau adalah seorang pejuang COVID-19," kata Wiku Adisasmito .

Baca Juga: Petung Jawa Weton Minggu Pon 22 Mei 2022, Memiliki Bakat Berdagang atau Bertani

Ia mengatakan Achmad Yurianto merupakan Juru Bicara Covid-19 periode Maret-Juli 2020 sebelum menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan masa jabatan 2021-2026.

 

Wiku mengenang pertemanan dengan almarhum yang merupakan seniornya saat sama-sama bersekolah di SMA 3 Malang, Jawa Timur. "Sama-sama berasal dari Kota Malang dan senior saya," katanya.

Wiku telah menganggap Yurianto sebagai saudara sebab pria kelahiran 11 Maret 1962 itu adalah sahabat dari kakak kandung Wiku yang sering belajar dan bermain di rumahnya semasa SMA.

Baca Juga: Kabar dari Arena SEA Games Vietnam, Indonesia Kokoh Berada di Posisi Ketiga Klasemen Sementara

Wiku mengatakan almarhum merupakan tokoh yang sangat luar biasa. "Pada saat Indonesia baru saja dilanda Covid-19, beliau menjadi garda terdepan pagi, siang, dan malam mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik serta menyampaikan strategi penanganan pandemi," katanya.

 

"Terima kasih atas dedikasi dan perjuangan Bapak (Achmad Yurianto) selama ini. Semoga kisah-kisah perjuangan beliau dapat menjadi inspirasi bagi kita semua," katanya.

Sekretaris Direktorat Jenderal (Ditjen) Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan Achmad Yurianto wafat Sabtu (21/5) pukul 18.58 WIB di Malang, Jawa Timur.

Baca Juga: Misteri Anak Hilang Dua Minggu 1: Melangkahi Pohon Bambu yang Melengkung

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X