KUPANG, harianmerapi.com - Ada potensi muncul serangan buaya di sejumlah titik di perariran peseisir pantai Kota Kupang, Nusa tenggara Timur.
Karena itu, warga setempat diimbau agar untuk sementara tidak beraktivitas di sekitar pantai guna menghindari kemungkinan serangan buaya tersebut.
"Untuk sementara warga jangan melakukan aktivitas di pinggiran pantai karena ada buaya yang muncul beberapa hari terakhir ini," kata Lurah Pasir Panjang Kota Kupang Robert Octavianus dalam keterangan yang diterima di Kupang, Sabtu (14/5/2022).
Baca Juga: Pemimpin yang Zalim 55: Ayah yang Berbuat, Anak Merasa Jadi Korban Cari Pelarian dengan Mabuk
Imbauan disampaikan sebagai tindak lanjut hasil pertemuan Lurah Pasir Panjang dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) NTT terkait aktivitas buaya di Laut Pasir Panjang, Tode Kisar, dan Kampung Solor.
Robert mengatakan jika warga tetap melakukan aktivitas di pinggir maka harus meningkatkan kewaspadaan terhadap keadaan di sekitar.
Warga juga diimbau jangan membuang sampah atau apapun ke laut yang dapat memancing datangnya buaya.
Baca Juga: Pesugihan Kandang Bubrah 4: Jadi Tumbal Setelah Melanggar Pantangan Tidak Boleh Membersihkan Rumah
Selain itu jangan mencoba mengumpan atau menangkap buaya tanpa pengawasan dari pihak BBKSDA NTT.
Robert menambahkan jika ada warga yang melihat tanda-tanda atau kemunculan buaya agar dapat menghubungi BBKSA NTT melalui nomor kontak 081268857513.
Artikel Terkait
Update Pemakaman Dorce Gamalama: Jenazah Dorce Gamalama Disalatkan di Masjid Al Hayyu Lubang Buaya
Anak Lelaki Penghuni Kamar Depan 2: Baca Buku Dongeng Kancil dan Buaya, Ternyata Tak Ada Siapa pun di Ranjang
Ngeri Video Detik-detik Pria Hilang Diterkam Buaya di Kalimantan Utara, Kantor SAR Tarakan Hentikan Pencarian
Semangat Melatih Merpati Kolong di Lapak Lidah Buaya, Bisa Sebagai Sarana Ngabuburit Ramadhan
Lansia Hilang Diterkam Buaya di Koltim Sultra, TIM SAR Masih Mencari