KKN di Desa Penari (Nur Story) Bagian 11 : 'Ngapunten Mbah, Kulo Mboten Ngopi'

photo author
- Rabu, 11 Mei 2022 | 18:46 WIB
KKN di Desa Penari (Nur Story), kisah yang diunggah oleh akun Twitter Simple Man, yang viral 2019 dan kini diangkat ke layar lebar.  (Foto: Twitter Simple Man)
KKN di Desa Penari (Nur Story), kisah yang diunggah oleh akun Twitter Simple Man, yang viral 2019 dan kini diangkat ke layar lebar. (Foto: Twitter Simple Man)

Baca Juga: KKN di Desa Penari (Nur Story) Bagian 10 : Widya dalam Bahaya, atau Nur yang Sedang Diincar?

Nur mendekat, memberi salam, Pak Prabu tersenyum ramah, mempersilakan Nur duduk. Pandangan Nur tertuju pada 3 gelas kopi yang sudah tersaji di meja.

“Niki tiange ten pundi to pak, kopine kelebihan setunggal (Ini yang punya ke mana orangnya, kopinya kelebihan satu),”

“Iku kopi gawe awakmu Cah Ayu (Kopinya untuk kamu Nak),” ucap lelaki renta itu, tersenyum memandang Nur.

“Ngapunten Mbah, kulo mboten ngopi (Maaf Kek, aku tidak minum kopi),” jawab Nur.

Baca Juga: Warga Korsel Tewas Gantung Diri di Purworejo, Berikut 4 Faktanya!

“Wes ta lah, diombe sek, gak oleh nolak paringane tuan rumah nang kene yo, gak apik (Sudah lah, diminum dulu, tidak boleh menolak pemberian tuan rumah, tidak baik),” Kakek tua itu sedikit memaksa.

“Nggih Mbah,” ketika Nur menyesap kopinya, terasa aneh, karena ada aroma melati dalam kopi itu.

Rasanya manis, tidak ada ampasnya sedikit pun. “Yo opo rasane (Seperti apa rasanya),” tanya kakek.

“Enak Mbah,”

Kakek renta itu mengangguk puas, kemudian bertanya, “Sak iki ceritakno, onok opo Cah Ayu mrene (Sekarang ceritakan, ada apa kamu ke sini),”

Baca Juga: Satu Rumah Warga Playen Gunungkidul Hangus Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

“Kulo bade tandet ten Pak Prabu Mbah (Saya mau tanya ke Pak Prabu Kek),”

“Takon perkoro?”

“Kulo diketoki memedi sing gedeh Mbah, kulo wedi Mbah, nganggo salah teng mriki, ngapunten nek kulo enten salah nang njenengan warga mriki (Saya diikuti sosok yang besar Kek, saya takut, apa saya sudah melakukan kesalahan, sehingga dikejar, kalau ada salah kepada semua warga sini, saya minta maaf),”

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X