Puluhan Kepala OPD Salatiga Dibina Walikota di Hotel Batu Malang, Soal Apa saja?

photo author
- Jumat, 18 Februari 2022 | 16:35 WIB
Walikota Salatiga Yuliyanto saat memberikan pembinaan dan pengarahan di Hotel di Kota Batu Malang.  (Foto: Dokumentasi Prokompim Salatiga)
Walikota Salatiga Yuliyanto saat memberikan pembinaan dan pengarahan di Hotel di Kota Batu Malang. (Foto: Dokumentasi Prokompim Salatiga)

SALATIGA, harianmerapi.com - Pemkot Salatiga telah menyusun road map Reformasi Birokrasi 2020-2024, berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 25 Tahun 2020.

Pelaksanaan Reformasi Birokrasi tersebut meliputi 8 area perubahan yaitu, Manajemen Perubahan, Deregulasi Kebijakan, Penataan Organisasi, Penataan Tata Laksana, Penataan SDM Aparatur, Penguatan Akuntabilitas, Penguatan Pengawasan, dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik.

Demikian ditegaskan Walikota Salatiga, Yuliyanto SE MM saat memberikan pengarahan kepada Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kota Salatiga di Rakor Pembinaan Tentang Pelaksanaan Reformasi Birokrasi bertempat di Ballroom Sumatera, Hotel Jambuluwuk, Kota Batu, Malang pada Kamis (17/2/22).

Baca Juga: Pembelian Minyak Goreng di Salatiga Diimbau Tunjukkan KTP Salatiga, Ketua DPRD Sidak Lapangan

Dari rilis yang diterima wartawan, rakor juga dihadiri
Wakil Walikota Salatiga Muh Haris, Sekretaris Daerah Salatiga Wuri Pujiastuti dan beserta segenap Asisten Sekda, Kepala Balai Sertifikasi Elektronik pada Badan Siber dan Sandi Negara Republik Indonesia.

Pada kesempatan ini juga dilaunching Tanda Tangan Elektronik (TTE).

"Ada beberapa indeks penilaian yang mengalami penurunan di tahun 2021, diantaranya Indeks SPBE yang turun ke angka 2,34. Indeks Inovasi Daerah yang turun ke angka 46,28," kata Walikota.

Baca Juga: Artis Korea Jiyeon T-ara Resmi Gabung AnB Group

Selain itu juga nilai Kepatuhan Layanan Publik yang turun ke angka 66,06 menjadi zona kuning setelah sebelumnya di angka 92,27 atau di zona hijau.

Indeks profesionalitas ASN yang masih sangat rendah yakni di angka 52,04 dan Capaian Monitoring Centre for Prevention Korsupgah yang turun ke 74,94 persen.

Berdasarkan hasil evaluasi penyelenggaraan Reformasi Birokrasi tersebut, Wali Kota Salatiga meminta segera tindak lanjuti.

Baca Juga: Hidayat Nur Wahid Ikut Komentari Kebijakan Ida Fauziah Tentang JHT, Mestinya yang Dipakai ya Logika Pekerja

Para koordinator dari masing-masing area, agar dapat menyusun rencana aksi perbaikan untuk meningkatkan capaian pelaksanaan Reformasi Birokrasi di Lingkungan Pemerintah Kota Salatiga. *

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PPDI Merah Putih Ingin Berpatisipasi MBG dan KDMP

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:00 WIB
X