Kukuhkan Duta Genre, Pemkab Sukoharjo Turunkan Stunting

photo author
- Kamis, 17 Februari 2022 | 10:15 WIB
Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat mengukuhkan Duta Genre dan penobatan Duta Penurunan Stunting.  (Foto: Wahyu Imam Ibadi)
Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat mengukuhkan Duta Genre dan penobatan Duta Penurunan Stunting. (Foto: Wahyu Imam Ibadi)

 



SUKOHARJO, harianmerapi.com- Duta Generasi Berencana (Genre) dan penobatan Duta Penurunan Stunting di tiap kecamatan resmi dikukuhkan.


Pengukuhan dilakukan dalam rangka upaya Pemkab Sukoharjo menurunkan kasus stunting sekaligus mewujudkan Indonesia Emas tahun 2045. Kegiatan digelar di Auditorium Gedung Menara Wijaya lantai 10 Pemkab Sukoharjo, Rabu (16/2/2022).

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Sukoharjo, Proboningsih Dwidanarti mengatakan, pengukuhan Duta Genre dan penobatan Duta Penurunan Stunting di tiap kecamatan dimaksudkan untuk meningkatkan peran dan partisipasi aktif Bunda Genre.

Baca Juga: Mengapa Pemerkosa Tak Dikebiri, Tuntutan Jaksa Pun Diabaikan


Ini dalam upaya peningkatan sumber daya manusia berkualitas untuk mewujudkan Indonesia Emas tahun 2045 dengan program percepatan penurunan stunting.

Pemkab Sukoharjo melakukan gerak cepat ini mengingat angka stunting di Kabupaten Sukoharjo masih cukup tinggi. Berdasarkan data diketahui kasus stunting ada di 20 desa. Sebanyak 10 desa di antaranya berada di wilayah Kecamatan Polokarto.

Para Duta Genre dan Duta Penurunan Stunting di tiap kecamatan usai dikukuhkan diminta langsung menyiapkan diri dan bekerja. Sebab sasarannya tidak hanya di 20 desa saja, melainkan juga semua di 167 desa dan kelurahan di 12 kecamatan. Harapannya setelah ini sudah tidak ada lagi temuan kasus stunting.

Baca Juga: 3 Kalurahan di Bantul Beri Layanan Telemedisin dan Telekonsultasi yang Baik, Obat Diantar Gratis dan Cepat

"Duta ini akan turun ke masyarakat memberikan sosialisasi dan edukasi. Ada banyak hal penyebab stunting dan ini akan jadi sasaran kerja kedepan," ujarnya.

DPPKBP3A Sukoharjo akan terus berkoordinasi dengan pengurus kecamatan, desa dan kelurahan untuk membantu menekan angka stunting. Komunikasi juga dilakukan dengan melibatkan pengurus PKK ditiap RT RW.

Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengatakan, seperti kita ketahui bersama pemerintah melalui BKKBN mengembangkan program Genre.

Baca Juga: Cegah Sakit, Perkuat Daya Tahan Tubuh dengan Vitamin E


Program Genre merupakan wadah untuk mengembangkan karakter bangga kencana, mengajarkan remaja untuk menjauhi pernikahan dini, seks pra nikah dan napza (narkotika, psikotropika, dan zat adiktif) guna menjadi remaja tangguh dan dapat berkontribusi dalam pembangunan serta berguna bagi nusa dan bangsa.

Program Genre adalah program yang dikembangkan dalam rangka penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja melalui pemahaman tentang pendewasaan usia perkawinan (PUP), sehingga mampu melangsungkan jenjang pendidikan secara terencana, berkarir dalam pekerjaan secara terencana serta menikah dengan penuh perencanaan sesuai siklus kesehatan reproduksi sehingga bisa terhindar dari bahaya stunting.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PPDI Merah Putih Ingin Berpatisipasi MBG dan KDMP

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:00 WIB
X