SLEMAN, harianmerapi.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman menargetkan vaksinasi dosis ketiga atau booster bagi masyarakat dapat diselesaikan pada akhir Februari 2022.
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa menjelaskan bahwa saat ini vaksinasi dosis ketiga lebih diperuntukkan untuk kategori masyarakat rentan atau lansia termasuk pelayanan publik dan pelaku industri pariwisata.
"Setelah semua masyarakat rentan ini selesai kita vaksinasi, barulah kita akan menyasar masyarakat yang lebih luas," kata Danang Maharsa, Jumat (4/1/2022).
Baca Juga: Vaksin Sinopharm untuk Dosis Booster, Begini Penjelasan BPOM Soal Aspek Keamanannya
Menurut Danang, meski telah menargetkan Februari selesai, tetapi ada beberapa kendala yang dihadapi.
Di antaranya masih banyak warga yang telah vaksin kedua tetapi belum layak menerima vaksin booster karena rentang waktunya belum mencapai enam bulan.
"Kendala kita rentang waktu untuk vaksinasi dosis ketiga ini karena masih banyak masyarakat yang belum mencapai 6 bulan dari vaksinasi dosis kedua sebelumnya," ucap Danang.
Baca Juga: Riri Fairus Sakit Hati, Viral Pengakuan Nissa Sabyan Soal Poligami: Selagi Dapat Izin, Kenapa Tidak?
Di sisi lain Danang mengapresiasi beberapa pihak yang telah peduli dan ikut berperan melaksanakan vaksinasi booster bagi masyarakat Sleman.
"Kerja sama semua pihak baik antara instansi pemerintah dengan pihak swasta maupun organisasi masyarakat akan mempercepat program vaksinasi ketiga sesuai arahan pemerintah pusat," ujarnya.
Danang Maharsa juga berpesan agar masyarakat Sleman segera mensukseskan vaksinasi di Kabupaten Sleman agar segera tercapai target yang diharapkan.
Baca Juga: Punya Hape Baru, Bikin Merinding Ada Tampilan Foto Misterius yang Dijepret dari Langit-langit Kamar
Selain itu Danang sempat menyinggung agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan untuk tetap menjaga stabilitas perekonomian khususnya di bidang pariwisata.
"Ekonomi pariwisata di Sleman sudah mulai menggeliat, mari kita jaga bersama, sesarengan Jogo Sleman," katanya.
