BOYOLALI, harianmerapi.com - Pasca diterjang banjir bandang dua kali, ratusan tim gabungan dari TNI, Polri, relawan, siswa dan juga Damkar di Boyolali dikerahkan untuk membersihkan material banjir bandang di SMA Negeri 1 Kemusu Boyolali.
Kepala sekolah SMA Negeri 1 Kemusu, Muh.Zuhri menjelaskan hari ini diadakan pembersihan dilingkungan sekolahan yang melibatkan berbagai unsur.
"Dalam pembersihan ini kita libatkan Banyak unsur seperti TNi,Polisi, Banser, Pemuda Pancasila, Pramuka, siswa, Karangtaruna, Damkar, BPBD, dan perwakilan dari sekolah SMA se-kabupaten Boyolali,"kata Muh.Zuhri dilokasi, Senin(31/1/2022).
Baca Juga: Tentang Operasi Kelamin Dorce Gamalama, Ini Cerita Dokter yang Melaksanakan Proses Operasi
Pantauan dilokasi, terlihat ratusan Tim gabungan membersihkan dan mengevakuasi material banjir bandang berupa sampah, dan juga barang barang sekolahan yang hanyut terbawa arus banjir.
Lebih lanjut Zuhri menuturkan pembersihan hari dimaksimalkan dan akan dievaluasi, Karena yang rencana semula pembersihan akan rampung dalam hari , terpaksa mundur karena hari Minggu diterjang banjir lagi.
"Pembelajaran tatap muka nanti kita rencanakan pada hari Jumat sudah bisa kita mulai lagi,"ucapnya.
Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan propinsi Jawa Tengah. Mencari solusi sehingga tidak terjadi banjir lagi dan akan di bangun saluran untuk memecah air masuk ke wilayah sekolah.
Baca Juga: Pohon Unik di Cadi Muara Jambi, Tumbuh Seperti Berangkulan Jadi Daya Tarik bagi Wisatawan
"Harapan kami tidak ada banjir lagi sehingga pembelajaran tidak terganggu,"ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya bahwa SMA Negeri 1 Kemusu Boyolali dua kali diterjang banjir bandang yang menyebabkan kerusakan dan pembelajaran siswa terganggu. *
