JOGJA,harianmerapi.com-Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru 2022), Polda DIY menggelar Operasi Lilin 2021, terhitung mulai hari ini Jumat (24/12) hingga tanggal 2 Januari mendatang.
Wakapolda DIY Brigjen R Slamet Santoso SIK menerangkan, pada operasi kali ini tidak ada penyekatan di perbatasan dan memberi penekanan khusus pada daerah wisata. Namun demikian akan dilakukan pembatasan.
"Operasi Lilin tahun ini khusus DIY penekanannya adalah daerah wisata, karena DIY merupakan daerah wisata nomor dua se-Indonesia," ujar Brigjen Slamet SIK usai apel gelar pasukan Operasi Lilin Progo 2021 di Polda DIY, Kamis (23/12/2021).
Kendati demikian, kepolisian akan melakukan upaya pembatasan. Terutama dalam hal penerapan protokol kesehatan. Sebab, penularan Covid-19 masih terjadi di Yogyakarta meskipun jumlahnya sudah menurun.
Baca Juga: Candi Borobudur Tetap Terima Kunjungan Wisatawan Selama Libur Nataru, Tapi dengan Syarat Ketat
"Pembatasan-pembatasan tentunya akan dilakukan di tempat-tempat wisata. Itu akan kita lakukan dalam hal prokes. Prokes aplikasi Peduli Lindungi, itu kita terapkan di seluruh lokasi wisata," jelasnya.
Slamet menegaskan, pada operasi kali ini, Polda DIY tidak akan melakukan penyekatan di perbatasan. Hanya saja akan perketat penerapan prokes di tempat wisata, bandara, pelabuhan dan stasiun kereta api.
Meski tidak ada pos penyekatan, pihaknya tetap akan mendirikan pos pengamanan dan pelayanan di beberapa titik dalam kota dan perbatasan. Total ada 12 pospam dan 1 pos pelayanan yang didirikan Polda jajaran.
"Walaupun tidak ada pos penyekatan tapi kita tetap ada pospam-pospam, pos pelayanan," katanya.*