Permintaan Masyarakat Meningkat, Harga Minyak Goreng Curah dan Cabai Naik

photo author
- Senin, 11 Oktober 2021 | 21:05 WIB
Harga cabai mengalami kenaikan karena permintaan masyarakat meningkat.  (Wahyu Imam Ibadi)
Harga cabai mengalami kenaikan karena permintaan masyarakat meningkat. (Wahyu Imam Ibadi)

Baca Juga: Polisi Jaring PGOT di 11 Lokasi di Kota Salatiga

Iwan Setiyono mengatakan, kondisi pasar tradisional sekarang ada sedikit lebih ramai dan mengalami permintaan barang yang tinggi. Sebab sektor perdagangan dan ekonomi mulai bangkit setelah terjadi penurunan level dan kasus virus Corona terus menurun. Beberapa pelaku usaha seperti warung makan dan rumah makan kembali buka dan mengalami permintaan pembelian.

"Tadinya warung makan dan katering misalnya yang serba terbatas maka sekarang ada kenaikan pesanan. Secara otomatis pengelola harus menambah masakan dan membutuhkan tambahan pasokan bahan baku dengan membeli dari pedagang pasar," lanjutnya.

Baca Juga: Banyak Ditemukan PGOT dan Manusia Silver di Hampir Semua trafficlight di Kartasura

Lurah Pasar Ir Soekarno Widadi Nugroho mengatakan, harga beras termurah Rp 8.500 per kilogram, beras medium Rp 10.000 per kilogram, beras premium Rp 11.000 per kilogram, gula pasir Rp 12.000 per kilogram, daging sapi paha depan Rp 100.000 per kilogram, daging ayam Rp 32.000 per kilogram, telur ayam Rp 18.000 per kilogram, bawang merah Rp 26.000 per kilogram, bawang putih honan Rp 24.000 per kilogram bawang putih kating Rp 26.000 per kilogram.

"Ada kenaikan harga karena naiknya permintaan masyarakat namun belum terlalu signifikan. Kondisi harga masih stabil dan stok aman. Hanya cabai saja yang baik sedikit mencolok," ujarnya.*

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X