KULON PROGO, harianmerapi.com - Penambahan kasus harian Covid-19 di Kulon Progo mengalami penurunan signifikan beberapa hari terakhir. Bahkan saat ini, tidak ada wilayah yang terkategori sebagai zona merah di Kulon Progo.
Kepala Pelaksana BPBD Kulon Progo, Joko Satyo Agus Nahrowi mengatakan, pada Minggu (22/8) Kulonprogo dinyatakan bersih dari zona merah Covid-19. Hal ini lantaran penambahan kasus positif Covid-19 di Kulonprogo mengalami penurunan signifikan.
"Bahkan untuk Sabtu-Minggu (21-22/8), penambahan kasus positif Covid-19 di Kulon Progo di bawah 100. Meski demikian, untuk zona oranye, kuning dan hijau masih ditemui di sejumlah wilayah," kata Joko, Senin (23/8/2021).
Ia menyebut, sebanyak 20 zona oranye masih ditemukan di Kulon Progo. Di Kapanewon Kokap ada lima RT berstatus zona orange penularan Covid-19, kemudian Kapanewon Pengasih dan Kapanewon Panjatan masing-masing terdapat tiga RT berstatus zona oranye. Sementara di Kapanewon Temon, kemudian Wates dan Lendah masing-masing ada dua RT berstatus zona oranye.
Selain itu, di Kapanewon Nanggulan, Kalibawang dan Samigaluh masing-masing terdapat satu RT yang masih berstatus zona orange penularan Covid-19. Sementara kapanewon lainnya dinyatakan berstatus zona hijau dan kuning.
Terpisah, Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kulon Progo, drg Theodola Baning Rahajujati mengatakan, pada Sabtu (21/8) dan Minggu (22/8) penambahan kasus positif Covid-19 harian di Kulonprogo berada di bawah 100 kasus. Pada Sabtu ada penambahan 76 kasus, kemudian Minggu sebanyak 44 kasus.
"Terjadi penurunan kasus positif Covid-19 harian di Kulonprogo yang signifikan," kata Baning.
Ia menduga, penerapan PPKM level 4 dan upaya masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19 menjadi faktor penurunan kasus positif Covid-19 harian di Kulonprogo. Baning berharap, kedisiplinan penerapan protokol kesehatan terus dijaga agar penambahan kasus positif Covid-19 di wilayah ini bisa ditekan.*