BANTUL, harianmerapi.com - Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Bantul, Joko B Purnomo mengajak seluruh pemerintah kalurahan di Kabupaten Bantul untuk menggali potensi di wilayah kalurahan masing-masing.
Dengan meningkatnya potensi kalurahan diharapkan kalurahan dapat menambah pendapatan asli dan mendukung pembangunan.
"Kami mengajak semua perangkat menggali potensi kalurahan untuk mendapatkan dan meningkatkan pendapatan asli kalurahan," ujar Joko disela-sela Monitoring dan Evaluasi serta Pengundian Hadiah atas Pelunasan Pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan sektor Perdesaan dan Perkotaan (PBB P2) di Ruang Mandhala Saba Madya Gedung Induk Lantai 3 Komplek Kantor Bupati Bantul, Selasa (9/8/2022).
Dengan meningkatkan pendapatan asli kalurahan, secara otomatis keuangan kelurahan akan meningkat.
Sehingga nantinya kalurahan tidak tergantung bantuan pemerintah kabupaten, provinsi maupun pusat.
"Meningkatnya pendapatan asli kalurahan secara otomatis akan meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) yang berdampak pada pembangunan daerah akan menjadi lebih baik," lanjut Wabup menegaskan.
Sementara Kepala Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Kabupaten Bantul, Drs Trisna Manurung MSi mengingatkan agar masyarakat khususnya wajib pajak memenuhi kewajiban pembayaran PBB P2 lebih awal tanpa harus menunggu waktu jatun tempo pembayaran.
Baca Juga: Ferdy Sambo perintahkan Bharada E untuk menembak Brigadir J, Kapolri : Tidak ada tembak-menembak
Untuk itu sebagai penghargaan atas pelunasan pembayaran PBB P2 tersebut
diberikan reward atau hadiah.
Pokok ketetapan PBB P2 tahun 2022 sebesar Rp 71.290.410.050 dengan jumlah SPPT PBB 649.097 lembar telah terealisasi pembayaran PBB P2 tahun 2022 sampai dengan berlangsungnya acara ini mencapai Rp 36.476.878.711.
"Kami mengapresiasi bagi Kapanewon Dlingo, Kretek dan Sanden serta 218 pedukuhan dan 18 kalurahan yang sudah lunas PBB P2 tahun 2022," tegas Trisna.
Adapun 18 kalurahan yang lunas yakni Gadingharjo, Mangunan, Gadingsari, Muntuk, Srigading, Dlingo, Murtigading, Temuwuh, Tirtohargo, Jatimulyo, Parangtritis, Terong, Donotirto, Tirtosari, Tirtomulyo, Karangtengah, Imogiri dan Girirejo.*