SALATIGA, harianmerapi.com - Menjelang akhir masa jabatan, Walikota Salatiga, Yuliyanto dan Wakil Walikota, Muh Haris mulai keliling kelurahan.
Keduanya didampingi sejumlah pejabat teras Pemkot Salatiga silaturahmi dan minta maaf.
Akhir masa jabatan keduanya akan berakhir pada 22 Mei 2022 atau kurang lebih 2-3 bulan lagi.
Yuliyanto-Muh Haris road show di 23 Kelurahan, untuk berpamitan dan bertemu dengan tokoh masyarakat.
Baca Juga: Polisi Memastikan Sumur Pengeboran PLTP Dieng Terkendali, Masyarakat Diimbau tidak Panik
Pada Sabtu (12/3/2022) keduanya mengunjungi Kelurahan Gendongan dan Kelurahan Dukuh Kota Salatiga.
Yuliyanto mengatakan sudah hampir dua tahun dan memasuki tahun ketiga, dirinya bersama Wakil Walikota berjibaku menangani pandemi covid-19. Dimana banyak sektor yang terdampak dari pandemi tersebut.
"Praktis tidak bisa membangun sebagaimana yang kita canangkan di RPJMD Salatiga 2017-2022, karena harus fokus terhadap penanganan pandemi covid-19, " kata Yuliyanto.
Tahun pertama pandemi, alokasi anggaran penanganan Covid 19 hampir 100 miliar dan di tahun kedua hampir 50 miliar.
Baca Juga: 7 Falsafah KH Ahmad Dahlan, Sebagai Penyemangat dalam Memahami dan Mengamalkan Ajaran Islam
Yuliyanto menambahkan, dana sebesar itu apabila untuk membangun Salatiga sudah hingar bingar, masyarakatpun akan terkena dampak dari perubahan wajah kota yang akan bertambah semarak lagi.
Walikota juga menyampaikan rasa terima kasih dan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat pada saat berdinas atau saat bermasyarakat.
“ Kami berdua mohon maaf sebesar-besarnya untuk tutur kata kami, sikap kami selama menjabat Wali kota dan Wakil Wali Kota. Saya harap silaturahmi dan persahabatan yang baik ini akan tetap terjalin dengan baik,”tuturnya.
Baca Juga: Penerima Uang Doni Salmanan Diimbau Lapor Polisi daripada Dijadikan Tersangka, Ini Alasannya
Wakil Walikota Muh Haris mengungkapkan, banyak prestasi yang ditorehkan, semua untuk masyarakat Salatiga.
Muh aris mengatakan dirinya akan menjadi masyarakat biasa dan kembali ke masyarakat. *