SUKOHARJO,harianmerapi.com-Puskesmas Sukoharjo mencatat ada temuan kasus positif virus Corona di sejumlah sekolah.
Temuan didapati setelah sekolah melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen. Semua kasus sudah ditangani petugas.
Kepala Puskesmas Sukoharjo Kunari Maharani, Rabu (9/2/2022) mengatakan, di wilayah Kecamatan Sukoharjo ada temuan kasus positif virus Corona di sejumlah sekolah.
Temuan didapati di sekolah jenjang SD, SMP, SMA. Kasus didominasi di sekolah jenjang SD dan SMP.
Baca Juga: Disdik Gunungkidul Mulai Besok Terapkan PTM 50 Persen Antisipasi Lonjakan Covid-19
Temuan kasus positif virus Corona setelah ada laporan masuk. Puskesmas Sukoharjo kemudian menindaklanjuti pemeriksaan dan pelacakan kontak erat.
Puskesmas Sukoharjo kali pertama menemukan kasus positif virus Corona di sekolah jenjang SMA.
Terkonfirmasi positif virus Corona tersebut akhirnya dirujuk untuk menjalani rawat inap di RSUD Ir Soekarno Sukoharjo.
"Temuan kasus positif virus Corona di sekolah juga dilakukan pelacakan kontak erat teman satu kelas," ujarnya.
Baca Juga: Disdikpora Gunungkidul Terapkan PTM 50 Persen Antisipasi Lonjakan Covid-19
Puskesmas Sukoharjo setelah ada temuan kasus positif virus Corona di sekolah langsung berkoordinasi dengan lurah.
Hal itu dilakukan untuk menghidupkan kembali aturan PPKM dan mengaktifkan Jogo Tonggo.
Usaha tersebut dianggap efektif menyasar masyarakat sebagai bentuk pencegahan penyebaran virus Corona.
Sosialisasi dan edukasi juga dilakukan Puskesmas Sukoharjo dengan menyasar sekolah. Pihak sekolah diminta tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) dan mengevaluasi pelaksanaan PTM setelah ada temuan kasus positif virus Corona.
Baca Juga: Pemkab Bantul Terapkan PTM 50 Persen Mulai Senin 7 Februari 2022