solo

Kuota belum terpenuhi, sekolah di Kabupaten Sukoharjo diberi kesempatan untuk menggelar PPDB offline

Sabtu, 8 Juli 2023 | 20:30 WIB
Kuota belum terpenuhi, sekolah di Kabupaten Sukoharjo diberi kesempatan untuk menggelar PPDB offline (Foto: Istimewa)

HARIAN MERAPI - Masih ada sekolah di Kabupten Sukoharjo yang belum mampu memenuhi kuota atau daya tampung pada pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online Tahun Pelajaran 2023/2024.

Karena itu, sekolah-sekolah tersebut diberi kesempatan menambah waktu pendaftaran secara offline sampai daya tampung terpenuhi.

Apabila sampai dimulainya Tahun Pelajaran 2023/2024 dimulai pada 17 Juli 2023 daya tampung belum terpenuhi maka sekolah diminta tetap menggelar kegiatan belajar mengajar dengan jumlah siswa seadanya yang diterima saat PPDB online dan offline.

Baca Juga: Ternyata para jemaah haji bisa pulang lebih cepat atau tanazul, ini ketentuannya

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo Heru Indarjo, Sabtu (8/7/2023) mengatakan, Disdikbud Sukoharjo sudah melakukan penutupan PPDB online di 50 SMP negeri dan swasta Tahun Pelajaran 2023/2024 tahap 2 pada 3-5 Juli 2023.

Sekolah selanjutnya juga telah melakukan validasi data pada 6 Juli dan pengumuman dan daftar ulang siswa baru pada 7-8 Juli 2023.

Hasil pelaksanaan PPDB online di 50 SMP negeri dan swasta diketahui masih ada beberapa sekolah negeri dan swasta yang belum mampu memenuhi kuota. Artinya daya tampung di sekolah belum terpenuhi 100 persen.

Sekolah dengan kondisi tersebut masih menyisakan kursi kosong dengan jumlah bervariasi. Disdikbud Sukoharjo mengambil kebijakan dengan memberi kesempatan kepada pihak sekolah mengelar PPDB offline atau manual.

Kesempatan diberikan terhitung sejak PPDB online resmi ditutup hingga menjelang hari pertama masuk sekolah pada 17 Juli 2023 mendatang.

Baca Juga: Peruntungan horoskop Shio Macan sepekan mulai Minggu 9 Juli 2023, saatnya untuk pergi dengan cara Anda sendiri

"Disdikbud Sukoharjo memberi kesempatan sekolah yang kuotanya belum terpenuhi membuka PPDB offline atau manual sampai sebelum Tahun Pelajaran 2023/2024 dimulai," ujarnya.

Heru menjelaskan, apabila kesempatan waktu PPDB offline sudah digelar sampai selesai dan pihak sekolah belum mampu memenuhi kuota 100 persen jumlah kursi,

maka sekolah tetap diminta menggelar kegiatan belajar mengajar dengan jumlah siswa seadanya yang diterima pada pelaksanaan PPDB online dan offline.

"17 Juli 2023 semua sekolah tetap masuk hari pertama Tahun Pelajaran 2023/2024 meski masih ada sekolah belum mampu memenuhi kuota 100 persen. Sekolah tetap berkegiatan belajar mengajar dengan jumlah siswa yang ada," lanjutnya.

Disdikbud Sukoharjo akan terus memberikan pendampingan kepada pihak sekolah baik yang mampu memenuhi kuota dan belum terpenuhi kuotanya.

Halaman:

Tags

Terkini