HARIAN MERAPI - Menjelang lebaran, Polres Bantul mewanti-wanti masyarakat untuk selalu waspada akan aksi kriminalitas.
Hal ini dikarenakan aksi krimininalitas menjelang lebaran mengalami peningkatan.
Berikut imbauan dari Polres Bantul agar masyarakat berhati-hati untuk mengantisipasi aksi kriminalitas menjelang lebaran.
Kasi Humas Polres Bantul I Nengah Jeffry Prana Widyana mengatakan bahwa kejahatan menjelang lebaran biasanya mengalami peningkatan.
Hal ini dikarenakan kebutuhan ekonomi masyarakat yang semakin meningkat terlebih di saat menjelang lebaran.
"Menjelang lebaran, waspadai aksi kejahatan seperti penipuan dan pencurian," ujarnya, Selasa (11/4/2023).
Jeffry mengungkapkan, kasus selama Bulan Maret 2023, di wilayah Bantul telah terjadi 28 kasus pencurian dan 10 kasus penipuan.
“Sementara di awal bulan April saja (Hingga tanggal 10 April), telah terjadi 12 kasus pencurian dan 4 kasus penipuan,” bebernya.
Untuk mengantisipasi terjadinya kasus pencurian, perwira dengan dua melati dipundak ini juga mengimbau kepada warga untuk memasang kamera CCTV.
“Jika perlu pasang CCTV, untuk membantu mencegah sekaligus mengetahui pelaku jika terjadi pencurian,” tekannya.
Tidak hanya itu, Jeffry juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu mengaktifkan kembali Pos Kamling di Bulan Ramadhan.
Pengaktifan pos kamling tidak lain selain menjaga keamanan dan ketertiban (kamtibmas) lingkungan kompleks perumahan, juga bisa mengantisipasi adanya pelaku kejahatan yang hendak beraksi di pemukiman warga.
Lebih lanjut, Polres Bantul mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai modus penipuan berkedok undian maupun tagihan tertentu pada saat momen menjelang lebaran.
Masyarakat diminta melakukan pengecekan terlebih dahulu apabila menerima pesan singkat maupun telepon dari orang yang mengatasnamakan lembaga tertentu dan hendak menjanjikan sesuatu.
"Kami mengimbau masyarakat selalu waspada terhadap aksi penipuan melalui transaksi elektronik," jelasnya.