“Pelaksanaan khitan massal gratis kolaborasi dengan Lazismu UMY, pada tahun ini sudah yang ketiga kali. Khusus yang di RS AMC Muhammadiyah dibatasi sekitar belasan peserta saja, sekaligus sebagai pembukaan kegiatan khitan massal,” jelasnya.
Sementara itu, Nurman Somantri asal Godean mengungkapkan sangat bersyukur, putranya bernama Aldiansyah Nurahman siswa kelas V SDN Krapyak bisa mengikuti khitan massal tersebut.
“Jelas sangat membantu warga, apalagi yang punya penghasilan pas-pasan. Kami tak perlu mengeluarkan biaya, bahkan setelah selesai dikhitan, peserta mendapat uang saku,” ungkap Nurman.
Hal senada diungkap Pujiati asal Sleman, sebab putra bungsunya Raditya Reka Pamungkas bisa mengikuti khitan massal gratis dan menerapkan Khitan Modern Laser.
Baca Juga: Rebut 91 Medali Emas di SEA Games 2025, Indonesia Kembali ke Posisi Runner Up Setelah 30 Tahun
“Anak-anak banyak yang senang juga, setelah keluar dari ruang khitan boleh foto-foto di photo booth dan bisa sambil membawa tulisan seperti Aku Anak Hebat, Saya Sudah Khitan maupun Terima Kasih Lazismu UMY,” papar Puji. *