Dengan adanya panutan dan peran aktif dari orang tua asuh, diharapkan mampu menjadi motor penggerak perubahan positif, memperkuat solidaritas sosial, serta menekan angka kemiskinan dan ketidaksetaraan di Kabupaten Sukoharjo.
Kegiatan ini memiliki dua program, yang pertama yaitu 1 ASN melindungi 1 Pekerja Rentan.
"Melalui program ini kami mengajak seluruh ASN untuk menjadi role model dan agen perubahan. Gerakan ini bukan hanya bentuk solidaritas, tetapi juga merupakan kontribusi nyata dalam memperkuat perlindungan sosial bagi masyarakat kecil," katanya.
Dan program yang kedua adalah melalui CSR Perusahaan 1 Perusahaan melindungi 5 Pekerja Rentan.
Baca Juga: Apakah Tindakan bedah jantung bisa dijamin BPJS ? Begini penjelasan Menteri Kesehatan
Pada kesempatan ini juga Bupati ucapkan selamat kepada siswa pelatihan BLK angkatan Tahun 2025.
Yang selanjutnya sebagai wujud apresiasi akan diberikan bantuan berupa peralatan pelatihan bagi siswa yang telah mengikuti pelatihan di BLK pada Tahun 2025 ini sebanyak 160 orang dengan jenis pelatihan yang diikuti antara lain Pelatihan Jahit, Pelatihan Batik, Pelatihan Servis HP, Pelatihan Digital Marketing, Pelatihan Rajut, Pelatihan Rotan, Pelatihan Sepeda Motor dan Pelatihan Tata Boga.
Dengan adanya bantuan ini diharapkan dapat membuka potensi kewirausahaan baru agar dapat mengurangi pengangguran yang ada di Kabupaten Sukoharjo. *