HARIAN MERAPI - Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DIY menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) di Suara Muhammadiyah Tower, Jalan KH Ahmad, Rabu (3/12/2025) siang.
Wakil Ketua Umum DPP PKB, Hanif Dhakiri, mengatakan bahwa Muswil ini merupakan tradisi penting bagi organisasi politik untuk memperkuat struktur dan arah kebijakan partai.
"Muswil ini adalah momentum di mana PKB DIY melakukan konsolidasi, melakukan penataan struktur, dan memperbaiki perencanaan untuk lima tahun yang akan datang," ujar Hanif.
Hanif menyampaikan apresiasinya atas kinerja seluruh kader PKB di Yogyakarta yang dinilai menunjukkan capaian menggembirakan dalam beberapa tahun terakhir.
"Kita berterima kasih kepada teman-teman kader PKB di DIY. Capaian PKB sudah sangat baik, dan ke depan kita harapkan semakin lebih baik lagi, suaranya bertambah, dan tentu saja kursinya juga meningkat," jelasnya.
Baca Juga: Cara Menikmati Liburan Akhir Tahun dengan Perjalanan yang Lebih Tenang
Ketua DPW PKB DIY H Agus Sulistyono menambahkan, Muswil ini akan menetapkan program kerja strategis PKB untuk lima tahun ke depan. Rencananya, forum ini akan mengesahkan Panca Sukses PKB DIY 2026–2031.
Muswil juga akan mengusulkan nama calon Ketua DPW PKB DIY periode 2026–2031. Para kandidat nantinya akan mengikuti uji kompetensi dan kepatutan di DPP PKB sebelum ditetapkan sebagai ketua terpilih.
"Muswil menjadi momentum konsolidasi penting bagi PKB dalam memantapkan langkah politik dan pelayanan publik di Yogyakarta untuk lima tahun mendatang," harapnya.
Dalam kesempatan itu, Hanif juga menanggapi berbagai persoalan yang muncul akibat perubahan iklim dan meningkatnya potensi bencana di sejumlah daerah.
Baca Juga: Terapi air maut, maunya sembuh, malah berakhir seperti ini
Hanif menegaskan bahwa kader PKB, baik yang berada di eksekutif maupun legislatif, harus terlibat aktif dalam merumuskan kebijakan yang berpihak kepada masyarakat dan lingkungan.
"Kita terus mendorong agar kader-kader PKB dapat memajukan kebijakan yang ramah lingkungan dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, terutama di tengah situasi ekonomi dunia yang sedang tidak kondusif," harapnya.
Hanif menekankan bahwa PKB harus hadir dalam setiap persoalan masyarakat, termasuk saat terjadi bencana di berbagai daerah.
"Kita ingin memastikan kader PKB hadir di setiap persoalan yang dihadapi masyarakat. Hari-hari ini sebagian daerah mengalami bencana, kita turun ke sana dan memastikan agar ke depan kebijakan pemerintah lebih baik dalam menangani persoalan ini," pungkasnya.(*)