HARIAN MERAPI - Dalam rangka meningkatkan kedisiplinan personel, Polres Sukoharjo melaksanakan pemeriksaan Penegakan Ketertiban dan Disiplin (Gaktibplin) internal yang dipimpin oleh Wakapolres Sukoharjo Kompol Patriastutik.
Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Polres Sukoharjo dalam mendukung wujud Transformasi Polri menuju institusi yang semakin profesional, modern, dan dipercaya masyarakat.
Gaktibplin tersebut turut dihadiri jajaran pimpinan Polres Sukoharjo, termasuk para PJU, Kasi Propam Siswanto, Kanit Provos Tri Wahyono, serta personel Sipropam dan anggota Polres Sukoharjo lainnya.
Baca Juga: Manchester United dibekuk 10 pemain Everton, Ruben Amorim mengaku frustasi
Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh terhadap seluruh personel yang hadir, Selasa (25/11/2025).
Adapun sasaran utama Gaktibplin mencakup pemeriksaan sikap tampang, kerapian dan kelengkapan penggunaan seragam dinas (Gampol), kelengkapan data diri, serta pengecekan aplikasi Judol pada perangkat handphone anggota.
Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan setiap personel mematuhi aturan kedinasan sekaligus menjaga kualitas pelayanan publik.
Dari hasil pemeriksaan, lima anggota ditemukan melakukan pelanggaran.
Baca Juga: Cashless di Lapas Perempuan Yogyakarta: Tak ada peredaran uang di Lapas Perempuan Yogyakarta
Tiga personel kedapatan berambut panjang, sementara dua lainnya tidak membawa identitas diri.
Petugas memberikan pembinaan dan penekanan agar seluruh pelanggar segera merapikan diri serta lebih disiplin dalam membawa kelengkapan identitas saat berdinas.
Pada kesempatan tersebut, Kasi Propam Siswanto dalam keterangannya menegaskan bahwa seluruh personel, khususnya yang bertugas di bidang pelayanan, harus semakin profesional dalam memberikan layanan kepada masyarakat.
Baca Juga: Lima faktor pemicu kasus kekerasan perempuan dan anak, ini yang paling menonjol
Ia menekankan pentingnya sikap humanis, cepat, dan responsif sebagai bagian dari transformasi pelayanan publik Polri.