HARIAN MERAPI - Sebanyak 38 mahasiswa orang pendaftar dinyatakan lolos dalam program beasiswa kuliah Sukoharjo pintar 2025. Tahapan seleksi selesai dan tinggal menunggu pelaksanaan. Pada proses pendaftaran diketahui ada 339 orang mendaftarkan diri.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Kepemudaan Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Sukoharjo, Dwi Yulianto, Rabu (12/11/2025) mengatakan, proses seleksi program beasiswa kuliah Sukoharjo pintar 2025 sudah selesai dimulai 1 September hingga 6 November 2025. Total ada 339 orang pendaftar.
Dari jumlah tersebut diketahui hanya ada 38 orang pendaftar saja yang dinyatakan lolos tahap akhir seleksi.
"Tahap III seleksi menjadi putusan akhir. Total ada 339 orang pendaftar yang lolos seleksi administrasi ada 42 orang, tahap II ada 40 orang dan tahap akhir ke III yang lolos 38 orang mahasiswa," ujarnya.
Baca Juga: Sejumlah objek wisata di Banyumas bersolek hadapi libur akhir tahun
Salah satu syarat penerima beasiswa adalah berasal dari keluarga kurang mampu yang tercatat dalam Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) pada Desil 1 hingga Desil 4 dengan bukti surat keterangan dari Dinas Sosial (Dinsos) Sukoharjo.
Pemkab Sukoharjo pada program beasiswa kuliah Sukoharjo pintar 2025 mengalokasikan kuota 100 orang. Namun setelah melakukan seleksi hanya ada 38 orang saja yang lolos.
"Seleksi sangat ketat sesuai dengan syarat yang telah ditentukan dan hanya ada 38 orang saja lolos," lanjutnya.
Disporapar Sukoharjo akan segera melaporkan hasil pelaksanan seleksi kepada pimpinan. Hal ini menjadi dasar proses evaluasi kedepan.
Berdasarkan data Disporapar Sukoharjo diketahui sebanyak 38 orang pendaftar yang lolos program beasiswa kuliah Sukoharjo pintar 2025 berasal dari UMS 4 mahasiswa, UIN Raden Mas Sair Surakarta 8 mahasiswa, UNY 2 mahasiswa, Universitas Terbuka 3 mahasiswa, Univet Bantara Sukoharjo 3 mahasiswa, UGM 3 mahasiswa, Poltekkes Kemenkes Surakarta 4 mahasiswa, Sekolah Tunggu Ilmu Ekonomi Surakarta 1 mahasiswa, UNNES 2 mahasiswa, UNS 5 mahasiswa, Politeknis Indonusa Surakarta 1 mahasiswa, UI 1 mahasiswa, Unisri 12 mahasiswa.
Baca Juga: Message Automation: Solusi untuk Layanan Pelanggan yang Responsif
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Sukoharjo Setyo Aji Nugroho, mengatakan, hingga akhir pendaftaran ditutup diketahui ada 339 orang mendaftar program beasiswa kuliah Sukoharjo Pintar. Angka tersebut telah terkunci dan akan diproses ke tahapan selanjutnya.
"Antusias pendaftar sangat tinggi dan tercatat yang mendaftar banyak. Tapi kami catat juga cukup banyak pendaftar yang secara otomatis gugur atau tidak lolos karena tidak memenuhi syarat," ujarnya.
Aji menjelaskan, beberapa hal yang membuat pendaftar gugur atau tidak lolos pada proses pendaftaran seperti adanya pemahaman pendaftar tidak sama dengan regulasi Disporapar Sukoharjo. Sebab masih ada mahasiswa semester 3 dan 5 yang mendaftar padahal sesuai syarat harus semester 1.
Temuan lain yakni adanya pendaftar yang setelah dikonfirmasi ke DTSen masuk Desil 5. Padahal sesuai ketentuan DTSen khususnya Desil 1 hingga Desil 4.