yogyakarta

Polda DIY launching Pamapta, wujud polisi cepat, tepat, dan humanis di tengah masyarakat

Jumat, 24 Oktober 2025 | 16:55 WIB
Launching Pamapta di halaman Polda DIY (Dok. Polda DIY)

HARIAN MERAPI - Sebagai penanda dimulainya implementasi kebijakan baru Polri dalam menghadirkan pelayanan lebih cepat, tepat dan humanis kepada masyarakat. Polda DIY meluncurkan Perwira Samapta (Pamapta).

Kapolda DIY Irjen Pol Anggoro Sukartono SIK, Jumat (24/10/2025), mengatakan kehadiran Pamapta merupakan langkah strategis Polri untuk menjawab tantangan tugas yang semakin kompleks di era modern.

"Masyarakat menaruh harapan besar kepada Polri agar mampu hadir lebih cepat, bertindak lebih tepat, dan melayani lebih humanis. Pamapta hadir sebagai jawaban atas harapan tersebut," beber Irjen Pol Anggoro Sukartono.

Pamapta merupakan unsur pelaksana dari satuan fungsi operasional SPKT yang dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Kapolri.

Baca Juga: Ngeri....suami bakar istri di Jatinegara, gara-gara ini

Program ini juga menjadi bagian dari implementasi Grand Strategy Polri 2025–2045, khususnya dalam pilar peningkatan kepercayaan publik serta transformasi operasional dan pelayanan.

Mengusung konsep Policing Presence, Pamapta diharapkan menjadi representasi nyata kehadiran polisi di tengah masyarakat—cepat, empatik, dan penuh makna dalam menciptakan rasa aman.

Kapolda menegaskan bahwa Pamapta bukan sekadar simbol perubahan, tetapi juga etalase pelayanan Polri yang siap dan responsif terhadap kebutuhan publik.

"Setiap personel Pamapta dituntut memiliki kemampuan teknis dan taktis yang mumpuni, disiplin tinggi, serta karakter humanis dalam pelaksanaan tugas," kata Kapolda.

Baca Juga: Dugaan korupsi penyelenggaraan haji, KPK sedang selidiki modus yang dilakukan biro haji

Sebelumnya, personel yang tergabung dalam Pamapta telah mengikuti Latihan Peningkatan Kemampuan (Latkatpuan), Kamis (23/10).

Kegiatan pelatihan tersebut bertujuan memperkuat profesionalisme, kemampuan teknis, taktis, serta mental personel agar mampu memberikan pelayanan secara cepat, tepat, dan humanis sesuai prinsip Polri Presisi.

Pelatihan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat kemampuan komunikasi, koordinasi, serta menjunjung tinggi nilai-nilai Tribrata dan Catur Prasetya dalam setiap pelaksanaan tugas.

Revitalisasi fungsi Pamapta menjadi langkah strategis untuk memperkuat efektivitas sistem pelayanan kepolisian di tingkat kewilayahan, mulai dari penerimaan laporan, pengendalian pertolongan dan perlindungan, hingga tindakan pertama di tempat kejadian perkara.

Baca Juga: Begini kelebihan sosok maestro dalang Ki Anom Suroto, mengapa jadi panutan ?

Halaman:

Tags

Terkini