solo

Stok barang melimpah di awal Septembur, harga pangan stabil cenderung turun

Kamis, 4 September 2025 | 15:15 WIB
Masuk September 2025 stok barang melimpah harga pangan stabil cenderung turun di Sukoharjo. (Foto: Wahyu Imam Ibadi)

HARIAN MERAPI - Harga pangan masuk bulan September 2025 stabil cenderung turun. Kondisi tersebut dipengaruhi stok barang dipasaran melimpah. Sedangkan permintaan masyarakat belum ada kenaikan signifikan.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskopumdag) Sukoharjo Iwan Setiyono, Kamis (4/9/2025) mengatakan, harga kebutuhan pokok pangan memasuki bulan September 2025 sekarang masih stabil cenderung turun.

Artinya tidak banyak pergerakan kenaikan harga. Justru yang terjadi ada beberapa harga pangan mengalami penurunan.

Kondisi pasar baik stok dan harga pangan terus dipantau petugas. Permintaan barang di pasaran juga belum ada kenaikan signifikan.

Baca Juga: Ini bahayanya bila gas air mata terhirup dan masuk ke paru, berikut cara mengatasinya

"Stok barang seperti beras melimpah dipasaran. Apalagi juga gencar digelar pasar murah beras. Sedangkan stok bahan pokok pangan lainnya juga melimpah dan harga stabil cenderung turun," ujarnya.

Penurunan harga pangan seperti terjadi pada daging ayam dari sebelumnya Rp 35.000 per kilogram menjadi Rp 34.000 per kilogram, telur ayam turun dari Rp 26.000 per kilogram menjadi Rp 25.000 per kilogram. Penurunan harga kedua bahan pangan tersebut terjadi sejak akhir Agustus lalu.

Harga pangan juga terlihat turun pada cabai rawit merah dari sebelumnya Rp 25.750 per kilogram menjadi Rp 25.500 per kilogram, cabai rawit hijau turun dari sebelumnya Rp 28.750 per kilogram menjadi Rp 27.000 per kilogram.

Sedangkan harga cabai lainya yakni jenis cabai merah besar stabil Rp 34.000 per kilogram dan cabai merah keriting juga stabil Rp 34.000 per kilogram.

Data Diskopumdag Sukoharjo untuk harga pangan lainnya masih stabil seperti beras jenis premium Rp 14.500 per kilogram, beras jenis medium Rp 13.500 per kilogram, gula pasir Rp 16.000 per kilogram, minyak goreng curah Rp 17.000 per liter, minyak goreng kemasan premium Rp 21.000 per liter.

Baca Juga: Bila kulit terpapar gas air mata, begini cara memulihkannya menurut dokter

Minyakita Rp 16.300 per liter, daging sapi paha depan Rp 120.000 per kilogram, tepung terigu Rp 12.500 per kilogram, kacang kedelai impor Rp 9.500 per kilogram, bawang merah Rp 33.000 per kilogram, bawang putih jenis honan Rp 28.000 per kilogram, bawang putih jenis kating Rp 33.000 per kilogram, bawang Bombay Rp 33.000 per kilogram.

"Kebutuhan pangan masyarakat terpenuhi dan stok barang melimpah. Belum ada gejolak dipasaran," lanjutnya.

Pedagang daging ayam Pasar Kartasura, Sarinah mengatakan, harga daging ayam sekarang masih stabil Rp 34.000 per kilogram. Harga tersebut mengalami penurunan satu minggu terakhir atau akhir Agustus dari sebelumnya Rp 35.000 per kilogram.

Penurunan harga daging ayam terjadi karena suplai dari peternak sangat banyak ke pedagang. Akibatnya barang di pedagang mengalami penumpukan. Disisi lain permintaan masyarakat tetap stabil.

Halaman:

Tags

Terkini