jawa-tengah

120 orang ikuti workshop darurat kebencanaan, digelar Basarnas Semarang

Selasa, 12 Agustus 2025 | 15:45 WIB
Edukasi penanganan darurat kebencanaan oleh SAR Semarang di Kota Salatiga. ( Dok. SAR Semarang )

HARIAN MERAPI - Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat bidang pencarian dan pertolongan (SAR) di Kota Salatiga.

Bertempat di aula Wisma Sabda Mulia Salatiga, Kegiatan ini dihadiri oleh 120 orang yang merupakan warga sekitar Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang.

“Melalui workshop ini, kita ingin memastikan bahwa masyarakat mampu menjadi garda terdepan dalam penanganan darurat, sebelum bantuan besar datang,” kata Kepala Kantor SAR Semarang, Budiono, Selasa (12/8/2025).

Sementara Robby Hernawan selaku Walikota Salatiga yang hadir dalam kegiatan tersebut dan sekaligus membuka kegiatan secara resmi mengatakan betapa pentingnya pengetahuan akan pencegahan dampak bencana.

Baca Juga: Sengketa tanah dan bangunan di Rejowinangun, akan dilelang 20 Agustus, begini penjelasan Humas PN Yogya

"Musibah bisa datang dalam berbagai bentuk, seperti tanah longsor, banjir, pohon tumbang hingga kecelakaan lalu lintas. Oleh karena itu, pengetahuan terkait pencegahan ini sangatlah penting. Lebih baik kita memiliki pengetahuan penyelamatan namun tidak digunakan, daripada suatu hari kita membutuhkannya tetapi tidak siap,” kata Robby.

Materi yang diberikan dalam workshop ini meliputi substansi Basarnas, langkah-langkah evakuasi mandiri, pemindahan korban banjir serta bagaimana cara menyelamatkan diri sendiri dan orang lain.

Adapun pelaksanaan kegiatan ini disertai dengan harapan agar masyarakat dapat berperan aktif dalam meminimalisir korban jiwa saat terjadi keadaan darurat (dikarenakan kecelakaan, bencana alam, maupun kondisi membahayakan jiwa lainya), baik dalam penanganan mandiri maupun membantu orang lain di sekitarnya.*

Tags

Terkini

PPDI Merah Putih Ingin Berpatisipasi MBG dan KDMP

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:00 WIB