HARIAN MERAPI - Tari Tor Tor khas Batak dengan iringan musik gondang atau semacam kendang dan suling, memeriahkan pelantikan Ketua DPD DIY Punguan Silau Raja Indonesia di Kaliurang, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (26/4/2025).
Pelantikan Ketua DPD DIY Punguan Silau Raja Indonesia di Kaliurang, Sleman, Yogyakarta, berlangsung meriah dengan iringan Tari Tor Tor, dan musik gondang, serta suling khas Batak.
Tak hanya meriah, Tari Tor Tor khas Batak juga membuat pelantikan Ketua DPD DIY Punguan Silau Raja Indonesia di Kaliurang, Sleman, Yogyakarta, terasa khidmat, sarat makna, dan tradisi.
Baca Juga: Jejak Kota Tua Jakarta, Stasiun Jakarta Kota perpaduan arsitektur Barat dan Tradisional
Suasana pelantikan Ketua DPD DIY Punguan Silau Raja Indonesia, juga semakin heboh dengan nyanyian lagu Mars Silau Raja, yang dilantunkan oleh semua peserta yang hadir.
Teriakan, 'Horas!' dari para peserta saat membawakan lagu Mars Silau Raja, membuat suasana pelantikan semakin membahana, dengan iringan gondang yang rancak penuh energi.
Mereka para peserta juga mengenakan atribut kedaerahan yang semakin membuat acara pelantikan tersebut sarat tradisi. Peserta pria mengenakan atribut khas Batak yang disebut sortali, dan bagi perempuan mengenakan pakaian adat ulos warna hijau.
Punguan Silau Raja adalah paguyuban keluarga Batak dari nenek moyang Silau Raja, yang keberadaannya tersebar di berbagai daerah di Indonesia.
Paguyuban tersebut mengayomi seluruh kerabat Batak Silau Raja di Indonesia yang terdiri dari empat marga bersaudara, yaitu Marga Malau, Manik, Ambarita, dan Gurning.
Baca Juga: Cerita misteri gendruwo merasa dipanggil 4, semua normal kembali setelah celana dalam dibakar
Sebagai sebuah paguyuban, Punguan Silau Raja Indonesia menjadi organisasi sosial yang menjaga dan memperat tali silaturahmi di antara kerabat, di bawah kepengurusan pusat dan daerah.
"Untuk di Yogyakarta, ada sekitar 25 keluarga Batak Silau Raja," kata Marulak Lasarus Malau, Ketua Terpilih DPD DIY Punguan Silau Raja Indonesia periode 2025-2029.
Marulak Lasarus Malau yang ditemui usai pelantikannya, juga menyampaikan harapan agar keberadaan Punguan Silau Raja di Yogyakarta bisa mengayomi, dan duduk bersama dengan warga Yogyakarta seluruhnya.
Selain itu, dia juga berharap agar semua keluarga besar Punguan Silau Raja Indonesia bisa menjaga tradisi dan budaya, dan menjadi panutan, dan saling mengasihi sesama keluarga.