HARIAN MERAPI - Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Karanganyar mengajak para calon bupati wakil bupati Karanganyar bersinergi dengan para ulama. Karena itu, mereka diundang untuk diajak berdikusi soal visi misi.
Muhammadiyah meyakini para ulama potensial memberikan masukan berharga kepada para pemimpin dalam menghadapi masalah negara.
Ketua PDM Karanganyar Muhammad Arif Babher mengatakan dua paslon bupati wakil bupati Karanganyar memiliki kedekatan dengan Muhammadiyah.
Cabup nomor urut satu, Ilyas Akbar Almadani merupakan putra dari Juliyatmono tokoh Muhammadiyah Karanganyar.
Sedangkan Cabup nomor urut dua, Rober Christanto adalah Ketua Lembaga Seni, Budaya, dan Olahraga (LSBO) Persyarikatan Muhammadiyah (PWM).
"Porsi mereka sama di hadapan PDM Karanganyar. Memiliki track record masing-masing," kata Arif.
PDM Karanganyar menghadirkan mereka tidak di waktu sama. Paslon Ilyas-Tri Haryadi satu lebih dulu, bahkan sebelum pengundian nomor urut. Sedangkan paslon Rober-Adhe diundang menghadiri silaturahmi diawali kultum Nikah Tanpa Wali oleh ustaz Ismail Soleh di gedung PDM pada Jumat sore (11/10/2024).
Baik Rober maupun Adhe memiliki kedekatan dengan Muhammadiyah karena mengenyam pendidikan di UMS dan ponpesnya.
Arif mengatakan pemimpin yang menempatkan ulama sebagaimana mestinya diyakini lebih beruntung. Pemimpin tersebut dikawal oleh orang yang tepat dalam menentukan kebijakan.
Namun ia menyebut ulama yang ikut-ikutan berpolitik atau memperebutkan kekuasaan tidaklah tepat. Di pemilu, Muhammadiyah Karanganyar mempersilakan kadernya memilih pemimpin.
Organisasi tak akan mengarahkan pilihan itu. Secara organisasi, Muhammadiyah aktif menjalin kedekatan dengan para calon pemimpin.
Baca Juga: Siapa Menteri BUMN Pilihan Presiden Terpilih Prabowo, Ini Kata Politisi PDI Perjuangan