HARIAN MERAPI - Dua orang pelajar berinisial AL dan TS warga Prambanan Sleman, harus berurusan dengan pihak kepolisian. Alasannya, keduanya kedapatan membawa senjata tajam celurit dan 1 buah softgun.
Direskrimum Polda DIY Kombes FX Endriadi saat dikonfirmasi, Minggu (1/9), membenarkan adanya penangkapan tersebut. Keduanya berhasil diamankan polisi yang sedang patroli, Sabtu (31/8) sekira pukul 02.30 WIB.
"Dari tangan kedua pelaku, kami menemukan barang bukti berupa 1 buah senjata tajam jenis celurit dan 1 buah senjata air softgun warna hitam silver," kata Endriadi.
Baca Juga: Warga Kronggahan tolak berdirinya tempat hiburan malam, ini yang mereka khawatirkan
Penangkapan itu, dijelaskan Endriadi berawal dari Dit Sabhara Polda DIY melaksanakan patroli di wilayah Caturtunggal, Depok. Saat itu petugas melihat 2 pengendara sepeda motor Yamaha NMax hitam yang mencurigakan.
Selanjutnya kepada pengendara sepeda motor itu dihentikan dan dilakukan pemeriksaaan. Saat diperiksa di temukan berupa senjata sajam berupa sebilah celurit dan softgun warna hitam silver yang dibawa oleh pelaku.
Kemudian terhadap pelaku dan barang bukti dibawa ke Polda DIY guna pemeriksaan lebih lanjut. "Masih kita lakukan pemeriksaan terhadap pelaku, termasuk motif melaku membawa celurit dan softgun itu," ujarnya. *