jawa-tengah

Menjelang puasa Ramadan Pemkab Sukoharjo gelar GPM di desa tekan kenaikan harga pangan

Rabu, 6 Maret 2024 | 11:30 WIB
Pemkab Sukoharjo gelar GPM di desa tekan kenaikan harga pangan menjelang puasa Ramadan. ( Foto: Wahyu imam ibadi)



HARIAN MERAPI - Pemkab Sukoharjo gelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di sejumlah desa dan kecamatan. Kegiatan digelar dengan menyediakan stok banyak dan harga murah berupa bahan pokok pangan. Cara tersebut dilakukan untuk menekan tingginya harga menjelang puasa Ramadan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pangan Sukoharjo Iwan Setiyono, Rabu (6/3) mengatakan, penyediaan bahan kebutuhan pokok pangan terus dilakukan oleh pemerintah kepada masyarakat. Setelah sebelumnya selesai disalurkan bantuan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) tahun 2024 untuk alokasi bulan Januari dan Februari secara gratis kepada masyarakat yang terdata. Maka, pada awal Maret ini Pemkab Sukoharjo menyediakan kebutuhan pokok pangan kepada masyarakat umum dengan harga murah.

Pemkab Sukoharjo menyasar sejumlah desa dan kecamatan untuk digelar GPM. Kegiatan digelar di halaman balai desa dan halaman kantor kecamatan.

Baca Juga: Bandara Soetta jadi bandara paling pulih dari dampak pandemi, ini alasannya

GPM tersebut sengaja menyasar di desa dan kecamatan dengan maksud mendekatkan penyediaan bahan pokok pangan ke masyarakat. Selain barang yang tersedia banyak, juga dijual dengan harga murah.

"GPM secara rutin sudah digelar di halaman kantor Mal Pelayanan Publik (MPP) Sukoharjo setiap hari Jumat. Sekarang ditambah dengan GPM ditingkat desa dan kecamatan. Kami menyasar ke wilayah untuk mempermudah masyarakat mendapat bahan kebutuhan pokok pangan dengan harga murah," ujarnya.

Dinas Pangan Sukoharjo melihat penting dilakukan GPM sampai menyasar desa dan kecamatan. Sebab perkembangan sekarang harga kebutuhan pokok pangan menjelang puasa Ramadan mengalami peningkatan. Tingginya harga berdampak pada masyarakat yang keberatan.

"GPM menjelang puasa Ramadan ini diharapkan selain membantu masyarakat mudah mendapatkan bahan kebutuhan pokok pangan, juga untuk menekan kenaikan harga dipasaran," lanjutnya.

Baca Juga: Peserta workshop fotografi di UMY berpeluang raih beasiswa dan uang tunai bagi lima pemilik foto terbaik

Sesuai jadwal GPM digelar pada Senin (4/3) di halaman Balai Desa Gonilan Kecamatan Kartasura dan Balai Desa Sanggrahan Kecamatan Grogol, Selasa (5/3) di Balai Desa Blimbing Kecamatan Gatak dan Balai Desa Pabelan Kecamatan Kartasura, Rabu (6/3) di halaman Kantor Kecamatan Weru dan Balai Desa Alasombo Kecamatan Weru, Kamis (7/3) di halaman kantor Kecamatan Gatak dan Balai Desa Gumpang Kecamatan Kartasura, Jumat (8/3) Balai Desa Madegondo Kecamatan Grogol.

Khusus untuk jadwal GPM di Balai Desa Madegondo Kecamatan Grogol rencananya akan dihadiri langsung Bupati Sukoharjo Etik Suryani. Bupati hadir memantau langsung kegiatan GPM sekaligus memastikan kebutuhan pokok pangan mudah dan murah didapat masyarakat.

GPM digelar oleh Dinas Pangan Sukoharjo bekerjasama dengan Bulog Surakarta sebagai penyedia barang. Kebutuhan pokok pangan yang dijual murah di GPM seperti beras, gula pasir, minyak goreng dan lainnya.

"Di masing-masing tempat yang sudah terjadwal GPM disediakan barang oleh Bulog Surakarta secara bervariasi seperti beras sekitar 4.000-6.000 kilogram. Tertinggi 6.000 kilogram disediakan di GPM halaman kantor Kecamatan Gatak. Sedangkan minyak goreng dan gula pasir disemua tempat GPM disediakan kuota sama yakni 240 liter minyak goreng dan 240 kilogram gula pasir," lanjutnya.

Baca Juga: Pemkab Bantul Terima Penghargaan Adipura 2024, Berikut Prestasinya

Selama lima hari penyelenggaraan GPM tersebut total disediakan beras sebanyak 35.000 kilogram, minyak goreng 1.920 liter dan gula pasir 1.920 kilogram. Stok barang yang disediakan, dikatakan Iwan setiap penyelenggaraan GPM selalu habis terjual.

Halaman:

Tags

Terkini

PPDI Merah Putih Ingin Berpatisipasi MBG dan KDMP

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:00 WIB