solo

Wajah RSUD Karanganyar Digeser ke Selatan, Pembangunan Gedung Telan Rp27,7 Miliar

Jumat, 29 Desember 2023 | 13:50 WIB
Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi dan direksi RSUD Karanganyar meninjau gedung A. ( Abdul Alim)

HARIAN MERAPI - Gedung A RSUD Kabupaten Karanganyar selesai dibangun dengan dana Rp27,7 miliar. Perwajahan rumah sakit milik Pemkab Karanganyar ini beralih ke sisi selatan atau menghadap jalan utama Solo-Tawangmangu.

Dalam sambutannya, Dirut RSUD Karanganyar Arif Setyoko mengatakan gedung A difungsikan pelayanan penunjang rawat jalan dan bisnis center.

Gedung RSUD Karanganyar tersebut dikerjakan PT Anindia Guna Permai senilai Rp27,7 miliar bersumber dana BLUD tahun anggaran 2023. Jangka waktu pengerjaan 210 hari kalender mulai 30 Mei-25 Desember 2023.

Baca Juga: Firli mestinya diberhentikan tidak dengan hormat, begini penilaian pengamat UI

"Antrean pendaftaran dari gedung lama bergeser ke sini. Sistem antrean dan ruang tunggu lebih representatif. Mereka yang berobat jalan akan lebih nyaman," katanya, Jumat (29/12/2023).

Penjabat (Pj) Bupati Karanganyar Timotius Suryadi berharap RSUD Karanganyar bertipe C menjadi andalan rujukan pasien untuk berobat.

Pelayanan kian ditingkatkan seiring penyempurnaan sarana dan prasarana rumah sakit. Sebelumnya telah diselesaikan pembangunan gedung ICU, NICU dan PICU.

Rencananya pembangunan akan diperluas ke poliklinik Gedung B untuk mengintegrasikan langsung dengan Gedung A.

Baca Juga: Kasus PPh 21 Salatiga, dokumen perubahan rekening di bank tak pernah terkuak, ada apa?

Dia mengapresiasi pelaksanaan pembangunan yang tepat waktu, dengan kondisi bangunan mewah dan modern. Namun demikian dia mengingatkan pentingnya meningkatkan kualitas dan kuantitas layanan kesehatan ke masyarakat.

"Kami ingin mengemas pelayanan maksimal penyediaan gedung serta fasilitas representatif," katanya.

Peresmian gedung A RSUD Karanganyar dihadiri mantan bupati-wakil bupati Karanganyar Juliyatmono-Rober Christanto.

Baca Juga: Masakan serba nasi dan kopi tersedia sampai tengah malam, kopinya berasal dari Aceh hingga Temanggung

Juliyatmono yang datang di acara itu menuturkan selepas gedung dibangun, yang terpenting adalah membenahi pelayanan dokter.

Halaman:

Tags

Terkini