HARIAN MERAPI - Jelang batas akhir masa pencermatan Daftar Calon Tetap (DCT) anggota DPRD untuk bakal calon legislatif (bacaleg) Pemilu 2024 terdapat 12 calon anggota diganti dari sejumlah partai politik.
Dari data Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul Ahmadi Ruslan Hani ada 9 parpol yang mengganti bacaleg yakni dari PKB, PKS, PAN, PDI Perjuangan, Partai Demokrat, Partai NasDem, Partai Gerindra, Partai Ummat dan Perindo.
"Dari sembilan partai ini ada 12 bacaleg yang diganti dan pergantian ini merupakan kewenangan masing-masing partai,” katanya, Jumat (6/10/2023).
Sesuai jadwal bahwa masa pencermatan DCT dilaksanakan pada 24 September hingga 3 Oktober 2023 dimana untuk masa pencermatan ini, parpol diperbolehkan mengganti, mengubah nomor untur atau memindah bakal caleg yang dimiliki di dapil lain.
Selama pencermatan berlangsung, KPU mencatat ada sembilan partai politik yang mengganti bacaleg yang dimiliki.
Sedangkan untuk saat ini tahapan masih dalam proses verifikasi administrasi berkas penggantian bakal caleg. Setelah selesai akan dilanjutkan ke tahap penyusunan DCT anggota DPRD Gunungkidul untuk Pemilu 2024.
Baca Juga: KPU ingatkan larangan penempelan bahan kampanye di tempat ini
“Nantinya jika sudah memenuhi syarat nanti akan dimasukkan dalam draf DCT,” imbuhnya.
Selain pergantian bakal caleg, selama masa pencermatan juga ada masa untuk perbaikan terhadap nama, gelar, foto serta ada proses perpindahan Daerah Pemiligan (Dapil) hingga perubahan nomor urut.
Pihaknya mencatat terdapat sebanyak 55 bacaleg yang melakukan perbaikan dan perubahan. Adapun penetapan dilaksanakan pada 3 November 2023.
Baca Juga: Pemerintah diminta tidak ambil tindakan apapun di Rempang sebelum semuanya 'clean and clear'
Sebelum ditetapkan, draf DCT juga akan disampaikan ke partai politik. "Sesuai ketentuan tentunya kami akan terus mencermati sehingga bacalon yang ditetapkan sebagai DCT nantinya sudah memenuhi persyaratan,” ujarnya. *