HARIAN MERAPI - Sedikitnya 27 paket proyek perbaikan kerusakan jalan di Karanganyar bakal direalisasi pada tahun 2024.
Sumber pembiayaan perbaikan kerusakan jalan berasal dari bantuan keuangan APBN dan APBD Provinsi Jawa Tengah senilai Rp150 miliar.
Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Karanganyar, Margono mengatakan bantuan anggaran perbaikan kerusakan jalan tersebut berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Tematik, Dana Alokasi Umum (DAU) dan bantuan keuangan (bankeu) provinsi Jawa Tengah.
Baca Juga: Berkas tersangka suap di Mahkamah Agung dilimpahkan KPK ke tim jaksa, ini tersangkanya
Perbaikan jalan tersebut masuk dalam long list kementerian pekerjaan umum dan perumahan rakyat (KemenPUPR).
"Total anggaran yang kita diterima sekitar Rp150 miliar untuk perbaikan jalan dari DAK, DAU dan Bankeu Provinsi," kata Margono kepada wartawan, Rabu (4/10/2023).
Dia mengatakan anggaran perbaikan jalan tersebut merupakan pengajuan di tahun ini.
Sedikitnya ada 27 paket kegiatan jalan yang direncanakan akan dikerjakan di tahun depan.
Baca Juga: Maroko Lawan Kuat Timnas di Grup A Piala Dunia U-17, Erick Minta Garuda Muda Bermain Disiplin
Selain anggaran pemerintah pusat, dan provinsi, dia menambahkan pemkab Karanganyar juga mengalokasikan anggaran untuk perbaikan jalan.
Namun besaran anggaran daerah, dia mengatakan masih tahap penyusunan dan finalisasi.
"Anggaran ini belum sepenuhnya mampu menyelesaikan seluruh perbaikan jalan di Karanganyar. Minimal kerusakan berat sudah tertangani," katanya.
Bupati Karanganyar, Juliyatmono mengatakan anggaran bantuan keuangan dari pusat dan provinsi sedang disusun penggunaannya dan dijabarkan menjadi paket kegiatan proyek jalan.
Baca Juga: Terdampak Kebakaran, Puluhan Warga Kampung Joyosudiran Solo Mengungsi
Ruas jalan rusak menahun bakal dimuluskan seperti di Lalung, Wonorejo-Plesungan, Pereng-Pemdem, dan tugu Boto Klodran-Ngasem-Embarkasi Haji.